Golkar-Demokrat Berkoalisi, Hamzah-Murniati Kejar Kursi Tambahan
Selasa, 14 April 2020 - 11:59 WIB
BULUKUMBA - Partai Golkar dan Partai Demokrat menjajaki koalisi pada Pilkada Bulukumba mendatang. Dua kader terbaik, masing-masing ketua partai daerah setempat yakni Andi Hamzah Pangki (AHM) dan Andi Murniati Makking (AMM) akan disandingkan. Hamzah dan Murniati kini tinggal mengejar dua kursi tambahan guna mendapatkan tiket bertarung pada Pilkada Bulukumba.
Golkar diketahui menguasai empat kursi di parlemen Bulukumba. Sedangkan Demokrat menduduki dua kursi. Masih butuh dua kursi tambahan guna menggenapkan dukungan agar bisa mengusung pasangan calon pada pesta demokrasi mendatang. Hamzah dan Murniati sendiri sudah membahas kemungkinan berpaket pada pertemuan pekan lalu di rumah Murniati.
Hamzah mengakui sudah 'meminang' Murniati agar mau menjadi pasangannya sebagai bakal calon wakil bupati. Ia menilai sosok Murniati paling layak menjadi wakilnya lantaran punya komitmen dan pengalaman. Saat ini, ia juga tengah berfokus memburu dua kursi tambahan agar bisa mendapatkan tiket bertarung pada Pilkada Bulukumba mendatang.
"Kita berdua sisa mencari tambahan dua kursi untuk mencukupkan syarat pencalonan," kata Hamzah, kepada SINDOnews.
Hamzah yang merupakan mantan Ketua DPRD Bulukumba dua periode mengaku cocok dengan Murniati yang merupakan mantan Wakil Ketua DPRD Bulukumba. Ia dan Murniati memiliki visi yang sama dalam memperjuangkan hak dan kepentingan masyarakat.
"Saya bersama dengan beliau (Andi Murniaty) menjadi unsur pimpinan di DPRD dan saya banyak tahu soal keinginannya untuk membangun Bulukumba. Itu menjadi dasar kita memilih untuk sama-sama mengejar tujuan mengabdi untuk masyarakat," ujar Hamzah yang merupakan Ketua DPD II Golkar Bulukumba.
Sementara itu, Ketua Demokrat Bulukumba, Andi Murniati Makking, merasa jika kepercayaan yang diberikan Hamzah kepada dirinya merupakan kehormatan. Kunjungan yang dilakukan di kediamannya dianggap sebagai jalan pembuka untuk berbuat untuk Bulukumba.
"Ini sebuah kehormatan bagi saya diminta menjadi pendamping AHP, semoga ini menjadi jalan pembuka untuk membangun koalisi. Ini penghormatan yang sangat luar biasa karena diminta untuk berpasangan," ungkapnya.
Meski mengamini tawaran tersebut, sosok politisi perempuan yang dikenal dengan sapaan Ibu Aji tersebut mengaku akan melakukan rapat dengan keluarga dan meminta restu untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat Kabupaten Bulukumba di tingkat eksekutif.
Saat ini Hamzah dan Murniati juga bersepakat untuk menahan diri hingga kondisi pandemi virus corona atau covid-19 ini berakhir. Keduanya menilai jika penundaan pilkada demi kepentingan masyarakat jauh lebih penting saat ini.
Golkar diketahui menguasai empat kursi di parlemen Bulukumba. Sedangkan Demokrat menduduki dua kursi. Masih butuh dua kursi tambahan guna menggenapkan dukungan agar bisa mengusung pasangan calon pada pesta demokrasi mendatang. Hamzah dan Murniati sendiri sudah membahas kemungkinan berpaket pada pertemuan pekan lalu di rumah Murniati.
Hamzah mengakui sudah 'meminang' Murniati agar mau menjadi pasangannya sebagai bakal calon wakil bupati. Ia menilai sosok Murniati paling layak menjadi wakilnya lantaran punya komitmen dan pengalaman. Saat ini, ia juga tengah berfokus memburu dua kursi tambahan agar bisa mendapatkan tiket bertarung pada Pilkada Bulukumba mendatang.
"Kita berdua sisa mencari tambahan dua kursi untuk mencukupkan syarat pencalonan," kata Hamzah, kepada SINDOnews.
Hamzah yang merupakan mantan Ketua DPRD Bulukumba dua periode mengaku cocok dengan Murniati yang merupakan mantan Wakil Ketua DPRD Bulukumba. Ia dan Murniati memiliki visi yang sama dalam memperjuangkan hak dan kepentingan masyarakat.
"Saya bersama dengan beliau (Andi Murniaty) menjadi unsur pimpinan di DPRD dan saya banyak tahu soal keinginannya untuk membangun Bulukumba. Itu menjadi dasar kita memilih untuk sama-sama mengejar tujuan mengabdi untuk masyarakat," ujar Hamzah yang merupakan Ketua DPD II Golkar Bulukumba.
Sementara itu, Ketua Demokrat Bulukumba, Andi Murniati Makking, merasa jika kepercayaan yang diberikan Hamzah kepada dirinya merupakan kehormatan. Kunjungan yang dilakukan di kediamannya dianggap sebagai jalan pembuka untuk berbuat untuk Bulukumba.
"Ini sebuah kehormatan bagi saya diminta menjadi pendamping AHP, semoga ini menjadi jalan pembuka untuk membangun koalisi. Ini penghormatan yang sangat luar biasa karena diminta untuk berpasangan," ungkapnya.
Meski mengamini tawaran tersebut, sosok politisi perempuan yang dikenal dengan sapaan Ibu Aji tersebut mengaku akan melakukan rapat dengan keluarga dan meminta restu untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat Kabupaten Bulukumba di tingkat eksekutif.
Saat ini Hamzah dan Murniati juga bersepakat untuk menahan diri hingga kondisi pandemi virus corona atau covid-19 ini berakhir. Keduanya menilai jika penundaan pilkada demi kepentingan masyarakat jauh lebih penting saat ini.
(tri)
tulis komentar anda