Orang Tanpa Gejala di Prabumulih Mencapai 277 Orang
Selasa, 28 April 2020 - 15:57 WIB
PRABUMULIH - Berdasarkan data Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Kota Prabumulih Sumatera Selatan, yang dirilis per tanggal 27 April 2020 kemarin, sebanyak 277 orang warga Kota Prabumulih masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) Corona.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Prabumulih dr. Happy Tedjo mengungkapkan jumlah OTG merupakan mereka yang pernah kontak erat dengan mereka yang positif terjangkit Corona.
"Totalnya ada 277 orang yang berkategori OTG dan punya riwayat kontak erat dengan pasien Corona," ungkap dr. Happy Tedjo kepada wartawan.( Baca:Ratusan Tenaga Medis di Muratara Demo Tuntut Fasilitas Kerja )
Sementara berdasarkan data yang ada hingga Senin (27/4/2020) lalu, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Kota Prabumulih sebanyak 143 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 13 orang, dan yang dinyatakan positif terkonfirmasi sebanyak 12 orang.
"OTG, ODP, dan PDP semuanya masih dalam proses pemantauan tim kesehatan gugus tugas, baik petugas dari dinkes maupun puskesmas yang ada di Prabumulih," terang Tedjo.
Pemerintah mengajak kepada semua warga masyarakat, khususnya di Prabumulih, untuk tetap menjalankan protokol COVID-19 dengan memakai masker saat bepergian maupun di luar rumah.
Mengenai apakah ODP, PDP, dan OTG sudah atau belum diajukan untuk tes swab, Kadinkes mengatakan swab tidak bisa langsung dilakukan karena bergantung ketersediaan alat yang diberikan pihak provinsi.
"Kita hanya menerima dari Palembang. Banyak daerah yang mengajukan. Keinginan kita di swab semua tapi tidak bisa. Kita beli sendiri juga tidak bisa karena syaratnya harus ada laboratorium dan harus ada rumah sakit rujukan, sedangkan kita bukan," jelasnya.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Prabumulih dr. Happy Tedjo mengungkapkan jumlah OTG merupakan mereka yang pernah kontak erat dengan mereka yang positif terjangkit Corona.
"Totalnya ada 277 orang yang berkategori OTG dan punya riwayat kontak erat dengan pasien Corona," ungkap dr. Happy Tedjo kepada wartawan.( Baca:Ratusan Tenaga Medis di Muratara Demo Tuntut Fasilitas Kerja )
Sementara berdasarkan data yang ada hingga Senin (27/4/2020) lalu, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Kota Prabumulih sebanyak 143 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 13 orang, dan yang dinyatakan positif terkonfirmasi sebanyak 12 orang.
"OTG, ODP, dan PDP semuanya masih dalam proses pemantauan tim kesehatan gugus tugas, baik petugas dari dinkes maupun puskesmas yang ada di Prabumulih," terang Tedjo.
Pemerintah mengajak kepada semua warga masyarakat, khususnya di Prabumulih, untuk tetap menjalankan protokol COVID-19 dengan memakai masker saat bepergian maupun di luar rumah.
Mengenai apakah ODP, PDP, dan OTG sudah atau belum diajukan untuk tes swab, Kadinkes mengatakan swab tidak bisa langsung dilakukan karena bergantung ketersediaan alat yang diberikan pihak provinsi.
"Kita hanya menerima dari Palembang. Banyak daerah yang mengajukan. Keinginan kita di swab semua tapi tidak bisa. Kita beli sendiri juga tidak bisa karena syaratnya harus ada laboratorium dan harus ada rumah sakit rujukan, sedangkan kita bukan," jelasnya.
(ihs)
tulis komentar anda