3 Penyebab Dibangunnya Bandara Soekarno-Hatta untuk Menggantikan Bandara Kemayoran
Kamis, 19 Januari 2023 - 16:32 WIB
1. Letak Bandara Kemayoran yang Letaknya dekat dengan Basis Militer Indonesia
Bandara Kemayoran terletak di dekat Bandara Halim Perdanakusuma. Dengan letak yang begitu dekat membuat jalur penerbangan menyilang, sehingga membahayakan jalur penerbangan.
Operasi militer di Bandara Halim Perdanakusuma berbeda dengan operasi Bandara Kemayoran. Dalam operasi Bandara Halim Perdanakusuma dulunya tidak terencana dan tergolong mendadak terutama dalam menghadapi Agresi militer I dan II.
Dikutip dari laman setneg-ppkk, bahkan beberapa pesawat dari Bandara Kemayoran pernah terkena serangan pesawat perang. Pesawat yang pernah terkena serangan perang yakni dua DC-5, dua Brewster dan sebuah F-VII.
Baca juga : Berkat Digitalisasi, Bandara Soetta Naik Peringkat ke-35 Bandara Terbaik Dunia
2. Bandara Kemayoran Tidak Layak Digunakan
Bandara Kemayoran dibangun pada tahun 1934 dengan pesawat pertamanya DC-3 Dakota milik perusahaan penerbangan Hindia Belanda Koninklijk Nederlands Indische Luchtvaart Maatschappij (KNILM).
Usianya yang tidak muda lagi membuat Bandara yang satu ini terpaksa ditutup. Bekas bangunan Bandara Kemayoran Jakarta sekarang ini digunakan menjadi Kompleks Pekan Raya Jakarta.
3. Memiliki Desain Daya Tampung Penumpang yang Sangat Banyak
Bandara Kemayoran merupakan bandar udara pertama yang ada di Indonesia. Maka tidak heran bandara ini menjadi bandara teramai yang ada di Indonesia.
Bandara Kemayoran terletak di dekat Bandara Halim Perdanakusuma. Dengan letak yang begitu dekat membuat jalur penerbangan menyilang, sehingga membahayakan jalur penerbangan.
Operasi militer di Bandara Halim Perdanakusuma berbeda dengan operasi Bandara Kemayoran. Dalam operasi Bandara Halim Perdanakusuma dulunya tidak terencana dan tergolong mendadak terutama dalam menghadapi Agresi militer I dan II.
Dikutip dari laman setneg-ppkk, bahkan beberapa pesawat dari Bandara Kemayoran pernah terkena serangan pesawat perang. Pesawat yang pernah terkena serangan perang yakni dua DC-5, dua Brewster dan sebuah F-VII.
Baca juga : Berkat Digitalisasi, Bandara Soetta Naik Peringkat ke-35 Bandara Terbaik Dunia
2. Bandara Kemayoran Tidak Layak Digunakan
Bandara Kemayoran dibangun pada tahun 1934 dengan pesawat pertamanya DC-3 Dakota milik perusahaan penerbangan Hindia Belanda Koninklijk Nederlands Indische Luchtvaart Maatschappij (KNILM).
Usianya yang tidak muda lagi membuat Bandara yang satu ini terpaksa ditutup. Bekas bangunan Bandara Kemayoran Jakarta sekarang ini digunakan menjadi Kompleks Pekan Raya Jakarta.
3. Memiliki Desain Daya Tampung Penumpang yang Sangat Banyak
Bandara Kemayoran merupakan bandar udara pertama yang ada di Indonesia. Maka tidak heran bandara ini menjadi bandara teramai yang ada di Indonesia.
Lihat Juga :
tulis komentar anda