Perajin Keripik Ikan Tawar Kesulitan Bahan Baku

Sabtu, 09 Mei 2015 - 11:56 WIB
Perajin Keripik Ikan Tawar Kesulitan Bahan Baku
Perajin Keripik Ikan Tawar Kesulitan Bahan Baku
A A A
UNGARAN - Perajin keripik ikan tawar di sekitar Rawa Pening, Kabupaten Semarang mengeluhkan sulitnya mendapat bahan baku keripik.

Mereka harus mendatangkan bahan baku dari wilayah lain di Jawa Tengah guna memenuhi permintaan konsumen. “Di waktu-waktu tertentu saya harus mendatangkan bahan baku ikan tawar dari Banjarnegara dan Demak meski sebenarnya dari sisi kualitas kurang bagus,” kata Hardono, 45, pelaku usaha keripik air tawar asal Desa Rowoboni, Kecamatan Banyubiru di acara reses anggota Komisi VI DPR RI Juliari P Batubara, di Dusun Krajan, Desa Banyubiru, Kabupaten.

Selama ini Hardono dan produsen keripik ikan air tawar di Banyubiru mengambil bahan baku ikan, seperti ikan wader, teri, dan cethol dari nelayan Rawa Pening. Bisnis UMKM tersebut mempunyai prospek bagus dan mengalami perkembangan cukup signifikan seiring mengalirnya permintaan konsumen.

Ketua DPRD Kabupaten Semarang Bambang Kusriyanto meminta kerusakan lingkungan di Rawa Pening mendapat perhatian dari pemerintah pusat, termasuk diperjuangkan Juliari P Batubara di DPR. Selain banyaknya eceng gondok, saat ini Rawa Pening mengalami pendangkalan cukup parah.

Menanggapi hal itu, Juliari P Batubara menyatakan akan mendesak Pemprov Jateng dan pemerintah pusat menuntaskan persoalan yang membelit Rawa Pening.

Agus joko
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6060 seconds (0.1#10.140)