Gerak Jalan Pelajar Medan Raih Rekor MURI

Minggu, 03 Mei 2015 - 13:16 WIB
Gerak Jalan Pelajar Medan Raih Rekor MURI
Gerak Jalan Pelajar Medan Raih Rekor MURI
A A A
MEDAN - Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun ini di Kota Medan dimeriahkan dengan gerak jalan pelajar tingkat SMP dan SMA sederajat se-Kota Medan.

Kegiatan yang digelar Pemko Medan tersebut bahkan berhasil meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk kategori “Gerak Jalan Peserta Grup Terbanyak”. Representatif MURI, Awan Rahargo mengatakan, gerak jalan yang melibatkan para pelajar se-Kota Medan itu berhasil memecahkan rekor Pemko Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau, pada 2010 lalu, yang diikuti 462 grup.

Sementara informasi dari Pemko Medan menyebutkan, gerak jalan di Kota Medan diikuti sekitar 964 grup dengan total peserta sekitar 13.000 pelajar. “Saat ini MURI masih dalam melakukan proses perhitungan. Yang diusulkan sebanyak 900 grup dan mungkin juga lebih. Yang jadi prioritas MURI adalah banyaknya grup yang ikut serta,” kata Awan di Lapangan Merdeka Medan, Sabtu (2/5).

Gerak jalan yang dihadiri Wali Kota Medan dan jajarannya termasuk Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pemko Medan, Marasutan Siregar itu dimulai pukul 09.00 WIB dan berakhir pukul 10.30 WIB, dengan rute mengelilingi Lapangan Merdeka menuju Jalan Putri Hijau. Dari situ, peserta melewati Jalan Guru Patimpus dan belok kiri ke arah Jalan Gatot Subroto yang berbatasan dengan Jalan Kapten Maulana Lubis.

Melewati Kantor Wali Kota Medan, gerak jalan pelajar yang mengikutsertakan marching band dari beberapa sekolah tersebut berjalan melintasi Jalan Raden Saleh hingga finish di pintu gerbang utama Merdeka Walk. Awan menuturkan, selain kegiatan tersebut, MURI akan kembali diundang dalam rangkaian Hardiknas bersama Pemko Medan dalam waktu dekat.

Pemko Medan akan mengumpulkan pelajar dalam satu lokasi dan menyosialisasikan budaya membaca. “Kegiatan ini nantinya akan masuk dalam rekor MURI untuk kategori Kegiatan Membaca oleh Peserta Terbanyak,” ungkap Awan. Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin yang membuka kegiatan tersebut meminta kepada sel-uruh peserta tetap kompak dan semangat dalam mengikuti gerak jalan tersebut.

Eldin mengatakan, untuk tahun ini, lomba tersebut diusulkan dan dicatat dalam rekor MURI. “Yang paling penting, semangat dalam kegiatan ini ditunjukkan para pelajar sebagai bentuk penghargaan kepada para pahlawan, terutama pahlawan pendidikan yang telah susah payah dalam mempertahankan kemerdekaan.

Untuk saat ini, kita tinggal meneruskannya dengan mengisi di segala bidang pembangunan demi kemajuan dan kemakmuran bangsa Indonesia khususnya di Kota Medan,” kata Eldin. Kepala Disdik Pemko Medan, Marasutan mengungkapkan, kegiatan tersebut diikuti seluruh sekolah SMP/SMA sederajat di Kota Medan yang terdiri dari 19 subrayon, yang masing-masing terdiri dari 12 sekolah.

“Jumlah pastinya nanti kami sampaikan. Tapi total grup yang ikut serta mencapai 964 grup,” katanya. Kepala SMP Negeri 14 Medan, Hasbullah mengapresiasi kegiatan yang diprakarsai Pemko Medan ini. Sekolah antusias berpartisipasi karena kegiata itu digelar dalam rangka Hardiknas. “Kami juga ingin terlibat dan masuk dalam bagian yang mendapatkan rekor MURI ini,” ungkapnya.

Sementara, Nabila, 13, siswa SMP Negeri 3 Medan, mengaku sangat bersemangat mengikuti kegiatan tersebut. Meskipun lelah karena harus berjalan cukup jauh, semua itu tidak seberapa dibandingkan dengan kepuasan peserta yang ikut berpartisipasi mendapatkan rekor MURI. “Kegiatan seperti ini kan paling digelar satu tahun sekali. Sayang sekali kalau kami tidak ikut, apalagi ini masuk dalam rekor MURI,” pungkasnya.

Syukri amal
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7327 seconds (0.1#10.140)