Pengelola Monas Sebut Perayaan May Day 2015 Cukup Tertib

Pengelola Monas Sebut Perayaan May Day 2015 Cukup Tertib
A
A
A
JAKARTA - Pengelola Monas menganggap, perayaan May Day 2015 yang berlangsung di Taman Monas berlangsung tertib. Penglola Monas sendiri mengakui ada beberapa kerusakan dan tumpukan sampah namun semuanya dapat diatasi dengan baik.
Rini Haryani Kepala UPT Monas mengakui ada kerusakan yang merupakan akibat dari perayaan Hari Buruh namun tak terlalu parah kerusakannya. (Baca: Ini Alasan Sebastian Bunuh Diri di GBK)
"Ya betul memang ada yang rusak tapi tidak terlalu parah. Aksi mereka cukup tertib," kata Rini ketika dihubungi Sindonews, Minggu (3/5/2015). (Baca: FSPMI Cabang Bekasi Akui Sebastian Anggotanya)
Soal sampah yang berserakan, lanjut Rini, pihaknya mengaku tidak terlalu kerepotan untuk membersihkannya. Ketika acara selesai petugas kebersihan langsung bekerja di lapangan.
"Ada tiga truk sedang untuk mengangkut sampah bukan truk besar. Kalau berapa tonnya saya kurang tahu. Yang jelas tiga truk sampah," jelasnya.
Taman-taman yang rusak karena terinjak-injak juga akan diperbaiki." Itu paling tanaman pada rebahan karena diinjak dan diduduki. Nanti akan dipotong, supaya nanti tumbuh lagi," tandasnya.
Rini Haryani Kepala UPT Monas mengakui ada kerusakan yang merupakan akibat dari perayaan Hari Buruh namun tak terlalu parah kerusakannya. (Baca: Ini Alasan Sebastian Bunuh Diri di GBK)
"Ya betul memang ada yang rusak tapi tidak terlalu parah. Aksi mereka cukup tertib," kata Rini ketika dihubungi Sindonews, Minggu (3/5/2015). (Baca: FSPMI Cabang Bekasi Akui Sebastian Anggotanya)
Soal sampah yang berserakan, lanjut Rini, pihaknya mengaku tidak terlalu kerepotan untuk membersihkannya. Ketika acara selesai petugas kebersihan langsung bekerja di lapangan.
"Ada tiga truk sedang untuk mengangkut sampah bukan truk besar. Kalau berapa tonnya saya kurang tahu. Yang jelas tiga truk sampah," jelasnya.
Taman-taman yang rusak karena terinjak-injak juga akan diperbaiki." Itu paling tanaman pada rebahan karena diinjak dan diduduki. Nanti akan dipotong, supaya nanti tumbuh lagi," tandasnya.
(ysw)