STMIK Amikom Sosialisasi Cegah Narkoba

Sabtu, 25 April 2015 - 10:32 WIB
STMIK Amikom Sosialisasi Cegah Narkoba
STMIK Amikom Sosialisasi Cegah Narkoba
A A A
YOGYAKARTA - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY mengadakan sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dan HIV/AIDS di STMIK Amikom Yogyakarta.

Dengan panitia pelaksana dari Gerakan Anti Narkoba Amikom (GANA), acara diikuti oleh mahasiswa dan juga para dosen Amikom Yogyakarta. Narnya anggota Polda DIY Kompol Drs Rachmat Hartono. Rachmat menjelaskan tentang strategi pencegahan dan pemberdayaan masyarakat dalam P4GN. “Ada tiga metode penanggulangan narkoba yang kami lakukan bersama Disdikpora DIY, yaitu mengurangi/menekan permintaan narkoba, mengurangi/ menekan dampak buruk narkoba, mengurangi/menekan pasokan narkoba,” ujarnya belum lama ini.

Materi selanjutnya dijelaskan oleh staf Polda DIY Endang. Dia lebih banyak menjelaskan terkait dampak penggunaan narkoba bagi organ tubuh, cara pemakaian narkoba yang disalahgunakan, dan bagaimana mengelola diri agar jauh dari narkoba. Kecamatan Depok, Sleman menempati urutan pertama daerah rawan narkoba di kawasan DIY dengan rata-rata 42 kasus per tahun.

“Fenomena narkoba bagaikan gunung es. Kasus yang terungkap layaknya puncak gunung es yang nampak di atas permukaan, sedangkan yang belum terungkap bagaikan bagian bawah gunung es yang ukurannya jauh lebih besar,” papar Endang.

Perwakilan Gerakan Anti Narkoba (Granat) Feriyanto bercerita mengenai teknis di lapangan dunia narkoba yang sebenarnya. Sebagai mantan pengguna narkoba, Feri menuturkan cukup banyak fakta yang menarik dan mengerikan bagi masyarakat awam terkait narkoba.

“Dampak narkoba hampir semuanya negatif. Tidak hanya bagi kesehatan, dampak narkoba juga bisa merusak kehidupan penggunanya,” ucapnya.

Ratih keswara
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7456 seconds (0.1#10.140)