PPRC TNI Tinggalkan Poso, Warga Sedih

Sabtu, 18 April 2015 - 14:11 WIB
PPRC TNI Tinggalkan Poso, Warga Sedih
PPRC TNI Tinggalkan Poso, Warga Sedih
A A A
POSO - Seribuan personel TNI yang dilibatkan dalam latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI telah ditarik dari Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, menyusul berakhirnya kegiatan itu pada Jumat, 17 April 2015. Warga pun merasa kehilangan.

KRI Surabaya yang mengangkut seribu personel TNI serta kendaraan tempur yang dilibatkan dalam latihan PPRC TNI berangkat meninggalkan Pelabuhan Poso, Sabtu (18/4/2015) pukul 09.00 waktu setempat. Mereka dilepas oleh ratusan warga Poso.

Masyarakat yang terdiri dari anak anak hingga orang dewasa itu bahkan ada yang datang dari wilayah Kecamatan Poso Pesisir, sekitar 30 km dari Kota Poso untuk melihat kepulangan pasukan PPRC TNI yang telah menggelar latihan sejak 31 Maret 2015-17 April 2015.

Warga bahkan terlihat memeluk anggota Marinir TNI AL. Ada juga yang meneteskan air mata. Fatma (50), warga Kelurahan Kayamanya, Kecamatan Poso Kota, mengaku terkesan dengan keramahan dan sikap bersahabat dari personel PPRC TNI yang selama kehadirannya di Poso dinilai telah membuat situasi Poso sangat aman untuk aktivitas masyarakat sehari-hari.

"Rasanya sedih karena dengan adanya beliau- beliau di sini, kita sudah merasa ramai ya. Keadaan Poso memang aman. Insya Allah harapan kami, Poso itu walaupun sudah pergi TNI-nya tetap aman seperti saat masih ada di sini," kata Fatma.

Hal senada disampaikan Memed (45), warga Kelurahan Lawanga, Kecamatan Poso Kota.

"Saya pribadi juga mewakili masyarakat Kabupaten Poso, jelas merasa kehilangan. Yang pertama merasa kehilangan karena mereka, TNI Angkatan Laut beserta Marinir dan jajarannya sudah bersatu padu dengan masyarakat Poso, khususnya pelabuhan. Nah, sekarang sudah pemberangkatan mereka kembali ke Surabaya, jelas kita merasa sepertinya kehilangan."
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0733 seconds (0.1#10.140)