Pemkab Brebes Akan Bantu Keluarga Karni
A
A
A
BREBES - Pemerintah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, mengupayakan bantuan untuk keluarga Karni, terutama agar anaknya yang masih bersekolah dapat terus melanjutkan pendidikannya.
Pemkab Brebes juga akan ikut membantu dan memfasilitasi terkait pemenuhan hak-hak Karni yang belum diberikan.
"Melalui Dinsos, pemkab akan ikut membantu," kata Kabag Humas Setda Kabupaten Brebes Atmo Tan Sidik saat mendatangi rumah Karni di RT 03 RW 02 Desa Karangjunti, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Kamis (16/4/2015) malam.
Atmo mengatakan, pihaknya mendapat informasi kepastian eksekusi Karni dari Kementerian Luar Negeri sekitar pukul 16.30 WIB.
"Jauh sebelumnya kami juga sudah mendapat informasi jika Karni sulit untuk lolos dari hukuman mati. Pemerintah sudah berupaya maksimal. Kepada keluarga, pemkab dan Ibu Bupati yang saat ini ada di Semarang mengucapkan turut berdukacita sedalam-dalamnya," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi dilaporkan telah mengeksekusi WNI bernama Karni bin Medi Tarsim, asal Brebes, Jawa Tengah.
Karni dijatuhi hukuman mati pada tahun 2013 lalu karena membunuh seorang bayi. Eksekusi terhadap Karni dilakukan setelah pihak keluarga korban enggan memberikan maaf kepada Karni.
Baca juga:
Dieksekusi Mati, Karni Tinggalkan Tiga Anak.
Pemkab Brebes juga akan ikut membantu dan memfasilitasi terkait pemenuhan hak-hak Karni yang belum diberikan.
"Melalui Dinsos, pemkab akan ikut membantu," kata Kabag Humas Setda Kabupaten Brebes Atmo Tan Sidik saat mendatangi rumah Karni di RT 03 RW 02 Desa Karangjunti, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Kamis (16/4/2015) malam.
Atmo mengatakan, pihaknya mendapat informasi kepastian eksekusi Karni dari Kementerian Luar Negeri sekitar pukul 16.30 WIB.
"Jauh sebelumnya kami juga sudah mendapat informasi jika Karni sulit untuk lolos dari hukuman mati. Pemerintah sudah berupaya maksimal. Kepada keluarga, pemkab dan Ibu Bupati yang saat ini ada di Semarang mengucapkan turut berdukacita sedalam-dalamnya," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi dilaporkan telah mengeksekusi WNI bernama Karni bin Medi Tarsim, asal Brebes, Jawa Tengah.
Karni dijatuhi hukuman mati pada tahun 2013 lalu karena membunuh seorang bayi. Eksekusi terhadap Karni dilakukan setelah pihak keluarga korban enggan memberikan maaf kepada Karni.
Baca juga:
Dieksekusi Mati, Karni Tinggalkan Tiga Anak.
(zik)