Sampah Sungai Juwana Dibersihkan
A
A
A
PATI - Berbagai kalangan kemarin bergotong royong mengangkat sampah dari permukaan Sungai Juwana di kawasan Desa Banjarsari, Kecamatan Gabus.
Aksi ini juga bagian dari kampanye peduli lingkungan agar masyarakat lebih mencintai sungai yang membelah wilayah Pati dan alirannya hingga kabupaten tetangga tersebut. Aksi peduli lingkungan ini merupakan rangkaian Festival Kali Juwana #4 yang digelar Yayasan Society for Health, Education, Environment, and Peace (SHEEP) Indonesia Area Jateng.
Warga bersama jajaran TNI, mahasiswa, nelayan, petani, dan aktivis lingkungan dan kebencanaan bergerak di badan Sungai Juwana yang berada di bawah Jembatan Ngantru. Juru bicara Yayasan SHEEP Husaini mengatakan aksi peduli lingkunganinihanyabagiandari upaya untuk menggugah kesadaran bersama dalam memperlakukan sungai. "Kalau kita tidak mau menjaga sungai maka yang muncul justru malah bencana," tandas Husaini kemarin.
Husaini juga meminta pemerintah agar tidak setengah hati saat membuat kebijakan terkait sungai. Kebijakan tersebut harus menyeluruh dari hulu hingga hilir. Kades Banjarsari Kecamatan Gabus, Edi Margiyono mengatakan timbunan sampah memang membuat dangkal Sungai Juwana.
Oleh karena itu, pihaknya akan gencar mengampanyekan aksi peduli lingkungan ini kepada warga di desanya. "Peran Juwana sangat besar untuk menunjang berbagai aspek kehidupan warga," ucapnya.
Muhammad oliez
Aksi ini juga bagian dari kampanye peduli lingkungan agar masyarakat lebih mencintai sungai yang membelah wilayah Pati dan alirannya hingga kabupaten tetangga tersebut. Aksi peduli lingkungan ini merupakan rangkaian Festival Kali Juwana #4 yang digelar Yayasan Society for Health, Education, Environment, and Peace (SHEEP) Indonesia Area Jateng.
Warga bersama jajaran TNI, mahasiswa, nelayan, petani, dan aktivis lingkungan dan kebencanaan bergerak di badan Sungai Juwana yang berada di bawah Jembatan Ngantru. Juru bicara Yayasan SHEEP Husaini mengatakan aksi peduli lingkunganinihanyabagiandari upaya untuk menggugah kesadaran bersama dalam memperlakukan sungai. "Kalau kita tidak mau menjaga sungai maka yang muncul justru malah bencana," tandas Husaini kemarin.
Husaini juga meminta pemerintah agar tidak setengah hati saat membuat kebijakan terkait sungai. Kebijakan tersebut harus menyeluruh dari hulu hingga hilir. Kades Banjarsari Kecamatan Gabus, Edi Margiyono mengatakan timbunan sampah memang membuat dangkal Sungai Juwana.
Oleh karena itu, pihaknya akan gencar mengampanyekan aksi peduli lingkungan ini kepada warga di desanya. "Peran Juwana sangat besar untuk menunjang berbagai aspek kehidupan warga," ucapnya.
Muhammad oliez
(ftr)