Warga Resah Permainan Biliar Jadi Arena Judi

Jum'at, 10 April 2015 - 10:43 WIB
Warga Resah Permainan Biliar Jadi Arena Judi
Warga Resah Permainan Biliar Jadi Arena Judi
A A A
SIMALUNGUN - Sejumlah warga Nagori Dolok Maraja, Kabupaten Simalungun, meminta instansi terkait segera menutup usaha permainan biliar yang dijadikan tempat perjudian.

Sejumlah warga, terutama kaum ibu di daerah tersebut resah dengan keberadaan usaha permainan ketangkasan itu, yang ternyata malah dijadikan arena perjudian. Parahnya lagi, permainan dibuka sejak pukul 09.00 WIB hingga dini hari.

Apalagi, sebagian besar pemain berasal dari anak usia sekolah yang sering kali menghabiskan waktu untuk bermain dengan melupakan tugas rumah dan sekolah, bahkan hingga bolos sekolah."Kami harapkan usaha yang mengganggu ketenangan ini segera ditutup, apalagi menjelang ujian sekolah seperti sekarang ini," kata Ida, 42, warga setempat.

Sekretaris Kecamatan Tapian Dolok, Muhammad Fikri Fanani Damanik, mengatakan, segera menindaklanjuti keluhan warga atas keberadaan permainan biliar itu. Dari data yang ada, sampai saat ini pihaknya belum pernah merekomendasikan izin usaha biliar di Kecamatan Tapian Dolok.

Untuk itu, pihak kecamatan akan memanggil pemilik usaha biliar guna melengkapi persyaratan dan mematuhi ketentuan, seperti batas usia dan waktu operasional.

Vitrianda siregar/ ant
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6069 seconds (0.1#10.140)