Jalan Alternatif SedayuKasihan Ambrol

Kamis, 09 April 2015 - 10:31 WIB
Jalan Alternatif SedayuKasihan...
Jalan Alternatif SedayuKasihan Ambrol
A A A
BANTUL - Jalan alternatif dari Kecamatan Sedayu menuju ke Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan ambrol sebagian tepatnya di Dusun Metes, Desa Argorejo, Kecamatan Sedayu ambrol dan tak bisa dilalui roda empat usai hujan deras sejak Selasa (7/4) sore.

Kepala Dukuh Metes, Sutiman mengatakan jalan alternatif menghubungkan Sedayu ke Kecamatan Kasihan dan Pajangan tersebut ambrol sekitar pukul 16.00 WIB. Talud penyangga jalan sepanjang 14 meter setinggi 4,5 meter longsor sehingga membahayakan. Selain itu, jembatan yang berada tidak jauh dari tempat tersebut juga retak karena tanah di bawahnya banyak terkikis air.

“Sejak Selasa sore, jalan tersebut kami tutup untuk kendaraan roda empat. Khawatir nanti jatuh korban jiwa,” ujarnya, kemarin. Sutiman menduga, badan jalan tersebut ambrol karena kontur tanah yang labil serta hujan yang sangat deras mengakibatkan gerusan air di bawahnya dari Sungai Sat terus terjadi.

Kondisi tersebut diperparah dengan adanya truk bertonase besar mengangkut semen sering melintas beberapa waktu lalu. Karena kondisi tanah yang labil, maka jalan tersebut tak kuat menahan beban yang begitu besar. Pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bantul agar segera diperbaiki.

Dan pihak PU sudah mendatangi mereka dan langsung melakukan pengukuran badan jalan yang rusak. Ia berharap agar jalan tersebut segera diperbaiki agar masyarakat bisa melintasinya dengan aman. “Sekarang warga harus memutar sekitar lima kilometer ketika ingin ke Jalan Wates,” tuturnya. Selain jalan, dia berharap DPU segera memperbaiki jembatan yang sudah retak sejak 2011.

Keretakan tersebut sudah dilaporkan, namun tidak ada tindak lanjuti. Tak hanya itu, talud yang longsor di RT lain pada dusun yang sama tahun lalu juga belum ditindaklanjuti oleh DPU. Padahal, talud yang ambrol tersebut membahayakan pemukiman di bawahnya. Kepala Bidang Jalan DPU Bantul Budi Sarjono mengaku, pihaknya memang kewalahan dengan kerusakan jalan seperti yang terjadi di Dusun Metes tersebut.

Sebab, musim penghujan ini membawa dampak jalan yang rusak terus bertambah. Untuk kerusakan-kerusakan baru tersebut, belum masuk dalam anggaran perbaikan 2015 ini. “Tahun ini, ada 20 ruas jalan rusak yang akan kami perbaiki. Dananya sekitar Rp30 miliar untuk perbaikan 18,5 km jalan yang rusak tersebut,” ungkapnya.

Erfanto linangkung
(bbg)
Berita Terkait
Barista AHA! Cafe Juara...
Barista AHA! Cafe Juara Satu Turnamen Barista di Yogyakarta!
SIG Jamin Kekokohan...
SIG Jamin Kekokohan Konstruksi Tol Jogja-Solo
AHA Cafe Next Hotel...
AHA Cafe Next Hotel Yogyakarta Sukses Gelar Latte Art Competition
LBH Yogya Terima 51...
LBH Yogya Terima 51 Aduan Orang Hilang Usai Aksi Tolak Omnibus Law
Antusiasme Mahasiswa...
Antusiasme Mahasiswa di Yogya Ikuti Bimbingan Remaja Usia Nikah dari Kemenag
Telan Investasi Rp14...
Telan Investasi Rp14 Triliun, Tol Yogya-Bawen Satukan Kawasan Joglosemar di 2023
Berita Terkini
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli...
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli Sulteng, BMKG: Waspadai Gempa Susulan
27 menit yang lalu
8 Buffer Zone Disiapkan...
8 Buffer Zone Disiapkan Antisipasi Macet Horor Mudik 2025 di Pelabuhan Merak
2 jam yang lalu
Pemulihan Korban Banjir,...
Pemulihan Korban Banjir, PGN Bantu 3.000 Warga di Bekasi dan Jaktim
2 jam yang lalu
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
2 jam yang lalu
Siswa SDN di Cigombong...
Siswa SDN di Cigombong Bogor Ikuti Kegiatan MNC Peduli-MNC Land: Bermain sambil Belajar
2 jam yang lalu
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
3 jam yang lalu
Infografis
6 Harimau Malaya Mati...
6 Harimau Malaya Mati dalam Kecelakaan di Jalan Raya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved