Kakek Penjual Es Krim Cabuli Balita

Jum'at, 03 April 2015 - 16:22 WIB
Kakek Penjual Es Krim...
Kakek Penjual Es Krim Cabuli Balita
A A A
BANTUL - Hw (52), seorang kakek asal Dusun Karangduren, Desa Jagalan, Kecamatan Banguntapan, nyaris dihakimi warga. Pasalnya, lelaki yang sehari-hari berjualan es krim keliling ini tega mencabuli seorang Balita perempuan berisinial Sz.

Kepala Unit Reskrim Polsek Pleret Ipda Sumarman mengatakan, Hw ditangkap warga karena melakukan pencabulan kepada seorang Balita dari Dusun Pandes II, Desa Wonokromo, Kecamatan Pleret.

Beruntung sebelum diamuk massa, HW berhasil diamankan oleh aparat Polsek Pleret."Pelaku kami tangkap Jumat (2/4/2015), pagi," ujar Sumarman.

Sumarman mengatakan, aksi pencabulan tersebut berlangsung, Kamis (1/4/2015) . Saat itu, Hw berkeliling jualan es krim di Dusun Pandes.

Tiba di depan rumah korban di RT 01, ia melihat korban sedang sendirian di teras depan rumah. "Ia lantas singgah ke teras, lalu menggendong korban dan memangku balita yang masih lugu tersebut," sebutnya.

Namun, lanjut Sumarman, tak hanya memangku, pelaku juga berungkali menciumi mulut korban. Karena takut, korban langsung berteriak dan meronta ingin dilepaskan.

Mendengar teriakan, nenek korban Suyatinah (75), yang sedang mencuci piring di sumur belakang rumah langsung pergi ke teras teras.

Melihat cucunya menangis dan meronta, ia langsung merebut dari pangkuan pelaku."Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke Polsek,"paparnya.

Mendapat laporan, petugas langsung melakukan penyisiran ke jalur yang biasa ia lewati dan mendatangi rumah tersangka. Namun ternyata pelaku tidak terlihat batang hidungnya. Jumat pagi, polisi mencoba kembali menyisir jalur yang biasa dilalui oleh pelaku.

"Dan polisi berhasil menemukan pelaku yang sebelumnya sudah diamankan oleh warga," katanya.

Di depan petugas, Hw membantah telah melakukan pencabulan. Ia mengaku hanya memangku dan mencium mulut korban."Pelaku menciumi korban karena mengaku gemes dengan tingkah laku bocah mungil tersebut," terang Sumarman.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1129 seconds (0.1#10.140)