Akan Dibangun Patung Soekarno Sedang Berpikir
A
A
A
Situs Penjara Banceuy di Jalan Cikapundung, menjadi bagian dari saksi bisu perjuangan rakyat Indonesia. Presiden pertama Republik Indonesia pernah mendekam selama delapan bulan di sel nomor 5 blok F, karena dituduh melakukan pemberontakan.
Sejak beberapa tahun terakhir, kondisi situs terlihat tidak terawat. Keberadaanya pun tampak hilang di tengah maraknya pembangunan Kota Bandung. Namun demikian, mulai 2013 lalu Pemkot Bandung tergerak untuk memerbaiki kondisi situs agar lebih baik. Sayangnya, rencana itu tak kunjung terealisasi. Hari, bulan, hingga berganti tahun rencana tersebut seakan menguap di tengah kebisingan Bandung yang terus membangun taman.
Berbagai aksi sempat dilakukan oleh sejumlah komunitas yang peduli terhadap situs tersebut. Tujuannya memberitahu masyarakat tentang kondisi situs Lapas Banceuy yang semakin tidak terawat. Pagarpagar telah berkarat dan hanya lampu 5 watt yang menerangi situs dikala malam hari. Begitu teganya para pejabat provinsi ini membiarkan situs itu terbengkalai. Padahal situs yang menjadi bagian perjalanan Soekarno itu kerap dikunjungi oleh para wisatawan dari dalam dan luar negeri.
Bahkan sekitar bulan lalu, salah satu media asing memberitakan situs Lapas Banceuy. Para pewarta asing itu terlihat menggelengkan kepala, sambil melihat kondisi situ. Setelah serangkaian aksi protes yang dilakukan oleh sejumlah komunitas, akhirnya kabar gembira mulai terdengar di tengah keharuan ini. Situs Lapas Bancey tepat satu bulan jelang peringatan Konferensi Asia Afrika akan mulai dibenahi. Rasa kepedulian pemerintah mulai muncul.
“Silahkan datang ke lokasi, sudah dimulai (perbaikan situs Lapas Banceuy,” ucap Wali Kota Bandung Ridwan Kamil saat ditemui di Sabuga, Jalan Tamansari, kemarin. Pria yang akrab disapa Emil mengungkapkan, lamanya proses perbaikan situs Lapas Banceuy, karena pihaknya perlu melakukan konsultasi dengan keluarga Soekarno di Jakarta. Hal itu dilakukan guna memberikan persembahan terbaik dalam proses perbaikan ini.
Pada bulan lalu pun keluarga Soekarno datang dan mengunjungi situs tersebut. “Ada persembahan untuk memerbaiki situs Lapas Banceuy atas restu dari keluarga Bung Karno,” ujarnya. Emil menjelaskan, dari desain yang ada, nantinya akan ada patung Soekarno yang tengah berpikir. Kemudian ada gerbang yang menjadi pintu masuk situs tersebut. “Patungnya (dibuat) Professor Surya, ahli patung dari ITB. Selain itu pedestriannya juga akan kami rapihkan,” kata dia.
Ditanya terkait anggaran, Emil menyatakan, semuanya hasil donasi dari masyarakat. Pemerintah Kota Bandung hanya membantu dalam proses perbaikan dan ikut membantu dari sisi desain. “Terima bantuannya dari hamba Allah,” ujar Emil. ?
Mochamad Solehudin
Kota Bandung
Sejak beberapa tahun terakhir, kondisi situs terlihat tidak terawat. Keberadaanya pun tampak hilang di tengah maraknya pembangunan Kota Bandung. Namun demikian, mulai 2013 lalu Pemkot Bandung tergerak untuk memerbaiki kondisi situs agar lebih baik. Sayangnya, rencana itu tak kunjung terealisasi. Hari, bulan, hingga berganti tahun rencana tersebut seakan menguap di tengah kebisingan Bandung yang terus membangun taman.
Berbagai aksi sempat dilakukan oleh sejumlah komunitas yang peduli terhadap situs tersebut. Tujuannya memberitahu masyarakat tentang kondisi situs Lapas Banceuy yang semakin tidak terawat. Pagarpagar telah berkarat dan hanya lampu 5 watt yang menerangi situs dikala malam hari. Begitu teganya para pejabat provinsi ini membiarkan situs itu terbengkalai. Padahal situs yang menjadi bagian perjalanan Soekarno itu kerap dikunjungi oleh para wisatawan dari dalam dan luar negeri.
Bahkan sekitar bulan lalu, salah satu media asing memberitakan situs Lapas Banceuy. Para pewarta asing itu terlihat menggelengkan kepala, sambil melihat kondisi situ. Setelah serangkaian aksi protes yang dilakukan oleh sejumlah komunitas, akhirnya kabar gembira mulai terdengar di tengah keharuan ini. Situs Lapas Bancey tepat satu bulan jelang peringatan Konferensi Asia Afrika akan mulai dibenahi. Rasa kepedulian pemerintah mulai muncul.
“Silahkan datang ke lokasi, sudah dimulai (perbaikan situs Lapas Banceuy,” ucap Wali Kota Bandung Ridwan Kamil saat ditemui di Sabuga, Jalan Tamansari, kemarin. Pria yang akrab disapa Emil mengungkapkan, lamanya proses perbaikan situs Lapas Banceuy, karena pihaknya perlu melakukan konsultasi dengan keluarga Soekarno di Jakarta. Hal itu dilakukan guna memberikan persembahan terbaik dalam proses perbaikan ini.
Pada bulan lalu pun keluarga Soekarno datang dan mengunjungi situs tersebut. “Ada persembahan untuk memerbaiki situs Lapas Banceuy atas restu dari keluarga Bung Karno,” ujarnya. Emil menjelaskan, dari desain yang ada, nantinya akan ada patung Soekarno yang tengah berpikir. Kemudian ada gerbang yang menjadi pintu masuk situs tersebut. “Patungnya (dibuat) Professor Surya, ahli patung dari ITB. Selain itu pedestriannya juga akan kami rapihkan,” kata dia.
Ditanya terkait anggaran, Emil menyatakan, semuanya hasil donasi dari masyarakat. Pemerintah Kota Bandung hanya membantu dalam proses perbaikan dan ikut membantu dari sisi desain. “Terima bantuannya dari hamba Allah,” ujar Emil. ?
Mochamad Solehudin
Kota Bandung
(ars)