Reklame Bakal Calon Mulai Bermunculan

Minggu, 15 Maret 2015 - 10:24 WIB
Reklame Bakal Calon Mulai Bermunculan
Reklame Bakal Calon Mulai Bermunculan
A A A
SEMARANG - Pelaksanaan Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Semarang masih cukup lama, yakni pada akhir 2015. Namun saat ini sudah mulai muncul reklame bakal calon yang siap bertarung pada pesta demokrasi nanti.

Berdasarkan pantauan KORAN SINDO di lapangan, baliho-baliho bergambar seorang perempuan yang menyatakan diri menjadi salah satu bakal calon wakil wali kota terpampang di sejumlah ruas jalan besar seperti Ngaliyan, Jatingaleh dan lokasi lainnya.

Dia adalah Hevearita Gunaryanti Rahayu, Ketua Yayasan Semarang Waras Sejahtera (SWS). Reklame serupa juga menempel di beberapa angkutan umum. Berbagai pandangan terlontar dari beberapa warga terkait pemasangan baliho tersebut. Tak sedikit di antara mereka yang menanggapinya dengan nada negatif. “Apa ini sudah masuk pemilihan, kan belum. Tapi kenapa sudah ada baliho-baliho calon yang terpasang,” kata Handaka, 26, warga Ngaliyan.

Menurutnya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) harus melakukan tindakan. Sebab, pemasangan baliho itu dinilai sudah menjadi satu bagian pelanggaran kampanye di Kota Semarang. “Kalau memang melanggar, harus diberikan sanksi tegas,” ujarnya.

Koordinator Pengawasan dan Humas Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jateng Teguh Purnomo saat dikonfirmasi mengatakan, pemasangan baliho salah satu calon tersebut belum dikatakan sebagai pelanggaran kampanye. Sebab, tahapan pemilu belum dimulai hingga saat ini.

“Sehingga kami selaku Bawaslu belum dapat berbuat banyak saat ini dan belum memiliki kewenangan untuk melakukan penertiban. Kewenangan masih dipegang oleh pemerintah kabupaten/kota. Kalau memang dalam pemasangan baliho itu melanggar, maka pihak Satpol PP dapat menertibkannya,” kata Teguh. Meski demikian, pihaknya tidak hanya berdiam diri melihat situasi tersebut.

Nantinya, apa yang terjadi saat ini akan menjadi catatan tersendiri saat proses pemilu berlangsung. “Apalagi jika calon yang saat ini memasang baliho itu jadi maju dalam tahapan pemilihan, maka akan menjadi record tersendiri bagi kami. Akan kami inventarisasi dulu, saat kami memiliki kewenangan untuk melakukan tindakan, pasti akan kami tindak,” kata Teguh.

Teguh mengimbau para calon yang ingin maju dalam pilkada serentak 2015 ini untuk menahan diri tidak melakukan pemasangan alat peraga kampanye. “Sebaiknya para calon menghormati proses yang sedang berjalan. Selain itu, kami mengimbau kepada masyarakat juga turut aktif mengawasi proses pilkada serentak ini agar semua berjalan lancar,” tandasnya.

Andika prabowo
(bhr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2411 seconds (0.1#10.140)