10 Rumah Rusak Parah Diterjang Banjir Bandang

Kamis, 05 Maret 2015 - 11:35 WIB
10 Rumah Rusak Parah...
10 Rumah Rusak Parah Diterjang Banjir Bandang
A A A
KENDAL - Sedikitnya 10 rumah di tiga desa dalam Kecamatan Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah rusak parah akibat diterjang banjir bandang akibat luapan Sungai Aji.

Banjir bandang setinggi satu meter lebih ini juga menerjang empat desa dan menyisahkan lumpur serta sampah di pemukiman warga.

Warga dibantu anggota TNI dan Polri mulai membersihkan sisa banjir bandang yang terjadi Kamis dinihari (5/3/2015) tersebut.

Ke 10 rumah yang rusak berat itu tersebar di Desa Protomulyo, Krajan Kulon dan Kutoharjo. Banjir bandang terjadi setelah wilayah ini diguyur hujan deras selama kurang lebih dua jam.

Menurut Muhaimin warga setempat, kerusakan paling parah dialami Desa Protomulyo khususnya di Dusun Proto Wetan karena delapan rumah warga rusak parah.

Sementara ratusan lainnya sempat terendam banjir hingga ketinggian satu meter. Sisa lumpur dan sampah masih menumpuk di jalan kampung dan rumah penduduk.

“Air dari Sungai Aji dan Sungai Bendo yang mengalir melewati pemukiman tiba-tiba meluap setelah sebelumnya diguyur hujan deras, “ kata Muhaimin.

Derasnya air dari luapan sungai, kata dia, menghancurkan sejumlah rumah warga yang berada tepat di pinggir sungai.

Beruntung sesaat sebelum air meluap dan menerjang rumah sejumlah warga memilih mengungsi namun ada yang bertahan di dalam rumah menjaga barang berharga miliknya.

“Saya sempat terjebak banjir di dalam rumahnya setinggi satu meter. Tidak hanya barang berharga yang hanyut ternak saya juga ikut terbawa banjir,” timpal Muhaimin.

Delapan rumah yang rusak parah diterjang banjir bandang di Dusun Proto Wetan, Desa Protomulyo, Kecamatan Kaliwungu Selatan yakni milik Muhamin, Sayudin, Kueri, Agus Salim, Semin, Rubiah, Suriah dan Supartiah.

Warga yang rumahnya rusak diterjang banjir bandang, lanjut Muhaimin, tidak sempat menyelamatkan barang dan ikut hanyut terbawa banjir.

Kerusakan juga terjadi di Desa Krajan Kulon satu rumah warga di Kampung Setamanan jebol dan rusak parah diterjang banjir.

“Rumah dari tembok ini hancur dan tembok ikut jebol terbawa derasnya arus sungai, “ kata Abdul Fatah warga setempat.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kabupaten Kendal sudah melakukan pendataan dan menyalurkan bantuan.

Hingga Kamis siang warga masih membersihkan sisa lumpur yang ada di jalan dan dalam rumah. Sementara warga yang rumahnya rusak parah masih mengungsi di rumah tetangga.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6807 seconds (0.1#10.140)