PKK Ikut Punya Andil Berantas Narkoba
A
A
A
PERBAUNGAN - Pemberantasan narkotika bukan hanya peran aparatur penegak hukum saja.
Buktinya, keinginan membantu memberantas narkoba juga didengungkan kader Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Serdangbedagai (Sergai). Mereka diberi edukasi mengenali apa yang dimaksud narkoba dan cara pencegahannya oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Sergai di Wisma Amerta, Kecamatan Perbaungan, pada 3–5Maret 2015.
“Keluarga dianggap memegang peranan sangat penting dalam upaya pencegahan narkoba dan obat-obatan terlarang tersebut,” kata Bupati Soekirman ketika membuka pelatihan tersebut, Selasa (3/3). Menurut Soekirman, seora ng ibu itu benar-benar berperan utama dalam keluarga.
Jadi, agar keluarganya sehat dan sejahtera lahir dan batin terbebas dari narkoba, ibu harus benar-benar memiliki kemampuan memahami bahaya narkoba. Lalu menularkannya kepada anggota keluarga serta masyarakat di lingkungannya. “Sekarang ini bandar-bandar narkoba sudah memiliki banyak modus untuk menjerat. Karena itu, acara ini memang sangat penting,” katanya.
Ketua TP PKK Sergai, Marliah Soekirman, menerangkan, target pelatihan yang melibatkan 170 peserta ini bertujuan menambah pengetahuandanwawasankader PKK terhadap bahaya narkoba.
Erdian wirajaya
Buktinya, keinginan membantu memberantas narkoba juga didengungkan kader Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Serdangbedagai (Sergai). Mereka diberi edukasi mengenali apa yang dimaksud narkoba dan cara pencegahannya oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Sergai di Wisma Amerta, Kecamatan Perbaungan, pada 3–5Maret 2015.
“Keluarga dianggap memegang peranan sangat penting dalam upaya pencegahan narkoba dan obat-obatan terlarang tersebut,” kata Bupati Soekirman ketika membuka pelatihan tersebut, Selasa (3/3). Menurut Soekirman, seora ng ibu itu benar-benar berperan utama dalam keluarga.
Jadi, agar keluarganya sehat dan sejahtera lahir dan batin terbebas dari narkoba, ibu harus benar-benar memiliki kemampuan memahami bahaya narkoba. Lalu menularkannya kepada anggota keluarga serta masyarakat di lingkungannya. “Sekarang ini bandar-bandar narkoba sudah memiliki banyak modus untuk menjerat. Karena itu, acara ini memang sangat penting,” katanya.
Ketua TP PKK Sergai, Marliah Soekirman, menerangkan, target pelatihan yang melibatkan 170 peserta ini bertujuan menambah pengetahuandanwawasankader PKK terhadap bahaya narkoba.
Erdian wirajaya
(ftr)