Kecamatan Medan Selayang Bersihkan Pasar Sembada
A
A
A
MEDAN - Kecamatan Medan Selayang bersama Jajaran Koramil 07/Medan Tuntungan, lurah, dan kepala lingkungan (kepling) se-Medan Selayang membersihkan sampah di sekitar Pasar Sembada Jalan Pasar V Kelurahan Beringin, Medan Selayang, Sabtu (22/2) lalu.
Kegiatan pembersihan sampah ini dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional X yang jatuh pada tanggal 21 Februari. Kegiatan sosial ini diharapkan bisa menjadi ajang kampanye tentang kebersihan kepada pedagang dan warga sekitar di Pasar Sembada.
“Ini merupakan kerja bakti dalam rangka Peduli Sampah Nasional X. Pasar Sembada termasuk salah satu pasar yang ramai. Kita melibatkan lurah dan kepling dalam kegiatan ini,” kata Camat Medan Selayang, Sutan Tolang Lubis, Rabu (23/2). Gotong royong ini mendapat sambutan dari pedagang dan warga sekitar. Tidak sedikit di antara mereka ikut bergabung membersihkan sekitar Pasar Sembada tersebut.
Mantan camat Medan Barat ini menilai selama ini kondisi pasar tradisional yang berada di perbatasan Medan Selayang dan Medan Baru itu perlu ditata dan dibersihkan agar tidak terlihat semrawut. Namun, kegiatan tersebut tidak ada penertiban para pedagang kaki lima. Ke depannya, dia mengharapkan agar para pedagang dan warga sekitar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.
Dengan lingkungan yang bersih tentu akan membuat para pembeli ke pasar tersebut merasa nyaman. Selain itu, lingkungan yang bersih akan berdampak positif terhadap kesehatan warga. “Kita juga bertujuan pembersihan sampah ini sebagai ajang kampanye tentang kebersihan kepada warga sesuai Program Pemko Medan Berhias.
Kebersihan sangat membutuhkan partisipasi masyarakat, karena kalau hanya mengandalkan pemerintah saja, Medan yang bersih sulit terealisasi,” ucapnya. Salah satu warga sekitar, Edie Wijaya, 53, mengapresiasi pembersihan seputar Pasar Sembada ini.
Gotong royong ini diharapkan agar tetap berlanjut dengan melibatkan warga sekitar. Dia menilai jika warga selama ini masih enggan terlibat dalam kegiatan gotong royong. “Kegiatan seperti sangat positif dan layak diaktifkan terus,” katanya.
Irwan siregar
Kegiatan pembersihan sampah ini dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional X yang jatuh pada tanggal 21 Februari. Kegiatan sosial ini diharapkan bisa menjadi ajang kampanye tentang kebersihan kepada pedagang dan warga sekitar di Pasar Sembada.
“Ini merupakan kerja bakti dalam rangka Peduli Sampah Nasional X. Pasar Sembada termasuk salah satu pasar yang ramai. Kita melibatkan lurah dan kepling dalam kegiatan ini,” kata Camat Medan Selayang, Sutan Tolang Lubis, Rabu (23/2). Gotong royong ini mendapat sambutan dari pedagang dan warga sekitar. Tidak sedikit di antara mereka ikut bergabung membersihkan sekitar Pasar Sembada tersebut.
Mantan camat Medan Barat ini menilai selama ini kondisi pasar tradisional yang berada di perbatasan Medan Selayang dan Medan Baru itu perlu ditata dan dibersihkan agar tidak terlihat semrawut. Namun, kegiatan tersebut tidak ada penertiban para pedagang kaki lima. Ke depannya, dia mengharapkan agar para pedagang dan warga sekitar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.
Dengan lingkungan yang bersih tentu akan membuat para pembeli ke pasar tersebut merasa nyaman. Selain itu, lingkungan yang bersih akan berdampak positif terhadap kesehatan warga. “Kita juga bertujuan pembersihan sampah ini sebagai ajang kampanye tentang kebersihan kepada warga sesuai Program Pemko Medan Berhias.
Kebersihan sangat membutuhkan partisipasi masyarakat, karena kalau hanya mengandalkan pemerintah saja, Medan yang bersih sulit terealisasi,” ucapnya. Salah satu warga sekitar, Edie Wijaya, 53, mengapresiasi pembersihan seputar Pasar Sembada ini.
Gotong royong ini diharapkan agar tetap berlanjut dengan melibatkan warga sekitar. Dia menilai jika warga selama ini masih enggan terlibat dalam kegiatan gotong royong. “Kegiatan seperti sangat positif dan layak diaktifkan terus,” katanya.
Irwan siregar
(bbg)