Baru Setahun Direhab, Jalan Adi Soemarmo Rusak Lagi

Jum'at, 20 Februari 2015 - 10:28 WIB
Baru Setahun Direhab,...
Baru Setahun Direhab, Jalan Adi Soemarmo Rusak Lagi
A A A
KARANGANYAR - Kondisi Jalan Adi Soemarmo di Kecamatan Colomadu, Karanganyar mulai berlubang meski baru sekitar setahun direhab.

Rehab jalan dengan dilapisi cement treat base (CTB) dan hotmix senilai Rp6 miliar tersebut kini mulai berlubang di sejumlah titik. Menurut Suradi, 46, salah satu warga Tohudan, Colomadu, jalan terlihat mulai berlubang ketika memasuki musim penghujan. Lubang yang muncul semula hanya kecil. Namun, lama kelamaan lubang semakin membesar. Hotmix dan lapisan cement di bawahnya juga terlihat mengelupas di lokasi yang berlubang.

“Banyak pengendara sepeda motor yang terjerembab di lubang itu. Terutama saat hujan turun karenatidakterlihat,” kataSuradi kemarin. Titik lubang di antaranya terdapat mulai pertigaan Klodran ke barat hingga Desa Tohudan. Dia berharap lubang yang muncul segera ditambal agar tidak membahayakan pengguna jalan.

Selain itu, jalan cukup vital karena digunakan masyarakat Colomadu untuk beraktivitas ke Kota Solo maupun menuju pusat pemerintahan di Karanganyar. Bahkan, jalan itu selama ini menjadi jalur alternatif truk angkutan berat dari Jawa Timur ke Jakarta Semarang dan Yogyakarta. “Biasanya truk dari luar kota lewat saat malam hari,” paparnya.

Jalan itu juga merupakan salah satu jalur alternatif dari Bandara Adi Soemarmo menuju rumah Presiden Joko Widodo di Kelurahan Sumber Solo. Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Karanganyar Darmanto mengatakan perbaikan jalan yang berlubang kini tengah dikerjakan, termasuk Jalan Adi Soemarmo, Colomadu.

Salah satu kendalanya adalah menunggu produksi hotmix mengingat DPU tidak bisa membuat sendiri. Produsen hotmix baru mau memproduksi jika pesanannya di atas 30 ton. “Jika di bawah itu rugi,” ucapnya. Faktor musim hujan juga menjadi penghalang karena mudah rusak. Meski demikian, proses perbaikan telah berjalan sejak satu bulan terakhir. Ketika hotmix datang, proses perbaikan langsung dikerjakan.

Jalan Adi Soemarmo sebenarnya telah diusulkan menjadi jalan provinsi mengingat kendaraan yang melintas bebannya cukup besar. Sementara untuk jalan kabupaten, bebannya maksimal hanya 8 ton.

Ary wahyu wibowo
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1103 seconds (0.1#10.140)