Mayat Bayi Laki-laki Mengambang di Sungai Kupang

Senin, 16 Februari 2015 - 22:45 WIB
Mayat Bayi Laki-laki...
Mayat Bayi Laki-laki Mengambang di Sungai Kupang
A A A
KAJEN - Aksi pembunuhan terhadap bayi kembali dilakukan. Mayat bayi laki-laki yang baru dilahirkan ditemukan warga di Sungai Kupang, perbatasan Desa Karangasem, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan.

Penemuan jasad tersebut diketahui pertama kali oleh Khoiron (40), warga Desa Karangasem, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan. Dikatakan, jasad bayi tersebut terbawa arus sungai setempat.

"Saat saya kerja menambang pasir, saya lihat bayi itu dalam posisi tengkurap terbawa arus," katanya, kepada wartawan, Senin (16/2/2015).

Kaget dengan temuannya, dirinya langsung berteriak meminta bantuan. Sebab saat itu arus sungai setempat dalam keadaan deras. "Saya teriak-teriak minta bantuan sambil saya kejar. Setelah berhasil, kami laporkan ke pihak terkait," terangnya.

Kasat Reskrim Polres Pekalongan AKP Berry menambahkan, jasad bayi tersebut ditemukan warga pada pukul 13.00 WIB.

"Jadi, saksi Pak Khoiron tersebut mengejar jasad bayi hingga sekitar 100 meter dari lokasi awal dia melihat, yakni sampai sekitar Bendungan Kupang, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang," ungkapnya.

Setelah melakukan olah TKP, pihaknya menduga bayi tersebut baru saja dibuang oleh pelaku. Sebab, tali pusar bayi masih menempel dan mengeluarkan darah segar.

"Mayat bayi laki-laki ini memiliki anggota tubuh sempurna dengan panjang sekitar 49 sentimeter dan berat 3.5 kilogram. Terdapat luka memar di dahi korban, diduga akibat benda tumpul. Alat kelaminnya juga mengalami luka sobek," jelasnya.

Selain melakukan olah TKP, petugas kepolisian juga meminta keterangan sejumlah saksi. Selain itu, Polres Pekalongan juga berkoordinasi dengan Polsek Wonotunggal, untuk mengungkap pelaku pembuangan bayi tersebut.

Jasad bayi malang itu lalu dibawa ke RSUD Kraton untuk dilakukan visum. Hingga kini, kasusnya masih dalam penanganan petugas kepolisian setempat.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1101 seconds (0.1#10.140)