Center Point Masih Bikin Macet

Senin, 16 Februari 2015 - 10:38 WIB
Center Point Masih Bikin Macet
Center Point Masih Bikin Macet
A A A
MEDAN - Meski sudah berulang kali diprotes, parkir mobil di depan Center Point tetap berlangsung hingga Minggu (15/2). Akibatnya, lalu lintas di Jalan Jawa kerap mengalami kemacetan, meski berada persis di depan Kantor Polsek Medan Timur.

Pantauan KORAN SINDO MEDAN, parkir mobil masih terlihat di sisi kanan dan kiri badan jalan di depan Center Point. Bahkan, sebagian ada yang memarkirkannya di atas parit. Akibatnya, kendaraan yang melintas di Jalan Jawa harus berjalan lambat dan terkadang tersendat karena macet.

Meski sudah dipasang rambu pembatas jalan persis di depan pintu masuk dan pintu keluar gedung agar kendaraan dari arah Jalan MT Haryono menuju Jalan M Yamin tidak bisa langsung menyebrang masuk ke gedung, tetap saja banyak mobil yang memutar arah tidak jauh dari pintu masuk. Sebab, pembatas jalan hanya dibuat seadanya, berupa beberapa traffic cone (rambukerucut) oranye yangbisa dipindahkan oleh beberapa pemuda yang mengatur parkir.

Hakim, 33, warga Jalan Bilal Ujungmengatakan, terkadanglebih sering menghindar melintasi Jalan Jawa tepatnya di depan Center Point, jika sudah terlihat kemacetan dari persimpangan Jalan Gaharu-Jalan M Yamin. Padahal, Jalan Jawa yang dulu sepi dan selalu lancar itu kerap menjadi pilihan utama jika ingin melintas ke arah Uniland Plaza. “Sejak banyak parkir liar di depan gedung itu jadi sering macet,” ujarnya.

Dia pun mengaku heran parkir mobil di pinggir jalan tersebut bisa tetap dibiarkan bebas. Bahkan, dikutip retribusi. Padahal sudah jelas ada rambu larangan parkir. Anehnya lagi, lokasi parkir tersebut berdekatan dengan kantor polisi. Namun tidak ada yang melarangnya.

Anggota DPRD Medan, Anton Panggabean, mengakui, parkir depan Center Point tersebut sudah sering dikeluhkan masyarakat pengguna jalan. Padahal, dari Dinas Perhubungan sudah menyebutkan bahwa parkir tepi jalan di depan gedung tersebut ilegal.

Dia berharap ada upaya nyata baik dari Dinas Perhubungan maupun polisi lalu lintas untuk menindak parkir liar tersebut. Harus ada dari pihak berwenang yang selalu berjaga dan melarang kendaraan untuk parkir. Terkadang masyarakat yang ingin ke Center Point juga tidak mengerti jika kawasan tersebut dilarang parkir.

Sebab, terkadang ada yang mengarahkan untuk parkir di tepi jalan tersebut. Seolah-olah parkir tersebut jadi resmi.

M rinaldi khair
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4704 seconds (0.1#10.140)