Pemkot Siap Pugar 50 Rumah Tak Layak Huni
A
A
A
SALATIGA - Pemkot Salatiga pada tahun anggaran 2015 mengalokasikan anggaran bantuan pemugaran 50 unit rumah tidak layak huni.
Nilai bantuannya Rp7 juta per unit rumah. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Salatiga Tedjo Supriyanto mengatakan tiap tahun anggaran Pemkot Salatiga mengalokasikan anggaran untuk pemugaran rumah. “Pada 2014 lalu telah dilakukan rehab rumah sebanyak 90 unit dengan nilai bantuan Rp7 juta per unit. Tahun ini 50 unit,” ucapnya kemarin.
Dia menyatakan, program pemugaran rumah tidak layak huni ini merupakan bagian dari program pengentasan kemiskinan. Menurut dia, program pemugaran rumah tidak layak huni akan terus berlanjut hingga semua rumah di Salatiga memenuhi standar kelayakan. Rumah tidak layak huni di Salatiga jumlahnya mencapai 1.841 unit.
Ribuan rumah kategori tipe C tersebut milik warga miskin yang tersebar Kecamatan Argomulyo, Tingkir, Sidomukti dan Sidorejo. Kabid Pemberdayaan Masyarakat, Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan Keluarga Berencana dan Ketahanan Pangan (Bapermas Perempuan KB dan KP) Kota Salatiga Octavianus menyatakan, jumlah rumah tidak layak huni tipe C di Kota Salatiga hingga saat ini terhitung banyak. Guna memperbaiki rumah tersebut, Pemkot Salatiga akan mengalokasikan anggaran pemugaran rumah.
Angga rosa
Nilai bantuannya Rp7 juta per unit rumah. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Salatiga Tedjo Supriyanto mengatakan tiap tahun anggaran Pemkot Salatiga mengalokasikan anggaran untuk pemugaran rumah. “Pada 2014 lalu telah dilakukan rehab rumah sebanyak 90 unit dengan nilai bantuan Rp7 juta per unit. Tahun ini 50 unit,” ucapnya kemarin.
Dia menyatakan, program pemugaran rumah tidak layak huni ini merupakan bagian dari program pengentasan kemiskinan. Menurut dia, program pemugaran rumah tidak layak huni akan terus berlanjut hingga semua rumah di Salatiga memenuhi standar kelayakan. Rumah tidak layak huni di Salatiga jumlahnya mencapai 1.841 unit.
Ribuan rumah kategori tipe C tersebut milik warga miskin yang tersebar Kecamatan Argomulyo, Tingkir, Sidomukti dan Sidorejo. Kabid Pemberdayaan Masyarakat, Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan Keluarga Berencana dan Ketahanan Pangan (Bapermas Perempuan KB dan KP) Kota Salatiga Octavianus menyatakan, jumlah rumah tidak layak huni tipe C di Kota Salatiga hingga saat ini terhitung banyak. Guna memperbaiki rumah tersebut, Pemkot Salatiga akan mengalokasikan anggaran pemugaran rumah.
Angga rosa
(ftr)