Polisi Tembak 2 Maling Motor Modus Baru
A
A
A
MAKASSAR - Dua di antara tiga pelaku pencurian kendaraan bermotor modus menggunakan mobil taksi, ditembak petugas Unit Resmob Polrestabes Makassar, bersama dengan Polsekta Bontoala.
Ketiga pelaku itu adalah Syamsuddin alias Bindo (27), Hatta alias Hatta (23), dan Ruslan (33). Mereka ditangkap saat akan melakukan transaksi jual beli motor, di Jalan Maccini, dini hari tadi.
Dari ketiga pelaku itu, dua di antaranya yang ditembak polisi adalah Syamsuddin, dengan luka pada bagian kaki sebelah kanan sebanyak dua kali, dan Ruslan di bagian betis sebelah kanan sebanyak dua kali.
"Keduanya sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis," kata Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Agus Khaerul, kepada wartawan, Kamis (5/2/2015).
Ditambahkan dia, dalam menjalankan aksinya, para pelaku menggunakan mobil taksi, kemudian keliling kota untuk mencari motor yang akan dicuri. Dan apabila sudah menemukan sasaran yang akan dicuri, para pelaku turun dan beraksi.
"Mereka bekerja secara kelompok. Satu pelaku merusak kunci motor dengan kunci model letter T, satu pelaku lainnya mengambil motor lalu dijual," jelasnya.
Petugas yang menyamar, setelah mengetahui komplotan pencuri tersebut pun melakukan transaksi jual beli. Para pelaku yang berhasil dipancing dengan cara tersebut, langsung dibekuk tanpa perlawanan.
"Saat terjadi transaksi, anggota Resmob Polrestabes Makassar bersama Polsekta Bontoala langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku di Jalan Maccini Sawah Makassar," pungkasnya.
Kepada polisi, para pelaku mengaku mau menunjukkan lokasi beberapa temannya yang lain. Namun, saat itu kedua pelaku berusaha melakukan perlawanan terhadap anggota yang memegangnya.
"Anggota sempat memberikan tembakan peringatan, namun tidak digubris, sehingga kedua pelaku dilumpuhkan dengan timah panas. Ada beberapa rekan pelaku yang disebut namanya sudah kita kantongi identitasnya," pungkasnya.
Ketiga pelaku itu adalah Syamsuddin alias Bindo (27), Hatta alias Hatta (23), dan Ruslan (33). Mereka ditangkap saat akan melakukan transaksi jual beli motor, di Jalan Maccini, dini hari tadi.
Dari ketiga pelaku itu, dua di antaranya yang ditembak polisi adalah Syamsuddin, dengan luka pada bagian kaki sebelah kanan sebanyak dua kali, dan Ruslan di bagian betis sebelah kanan sebanyak dua kali.
"Keduanya sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis," kata Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Agus Khaerul, kepada wartawan, Kamis (5/2/2015).
Ditambahkan dia, dalam menjalankan aksinya, para pelaku menggunakan mobil taksi, kemudian keliling kota untuk mencari motor yang akan dicuri. Dan apabila sudah menemukan sasaran yang akan dicuri, para pelaku turun dan beraksi.
"Mereka bekerja secara kelompok. Satu pelaku merusak kunci motor dengan kunci model letter T, satu pelaku lainnya mengambil motor lalu dijual," jelasnya.
Petugas yang menyamar, setelah mengetahui komplotan pencuri tersebut pun melakukan transaksi jual beli. Para pelaku yang berhasil dipancing dengan cara tersebut, langsung dibekuk tanpa perlawanan.
"Saat terjadi transaksi, anggota Resmob Polrestabes Makassar bersama Polsekta Bontoala langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku di Jalan Maccini Sawah Makassar," pungkasnya.
Kepada polisi, para pelaku mengaku mau menunjukkan lokasi beberapa temannya yang lain. Namun, saat itu kedua pelaku berusaha melakukan perlawanan terhadap anggota yang memegangnya.
"Anggota sempat memberikan tembakan peringatan, namun tidak digubris, sehingga kedua pelaku dilumpuhkan dengan timah panas. Ada beberapa rekan pelaku yang disebut namanya sudah kita kantongi identitasnya," pungkasnya.
(san)