Pemkot Solo Tegaskan Pedagang Siluman Tak Diberi Kios

Senin, 02 Februari 2015 - 04:00 WIB
Pemkot Solo Tegaskan...
Pemkot Solo Tegaskan Pedagang Siluman Tak Diberi Kios
A A A
SOLO - Pemerintah Kota Solo tidak akan memberikan kios di pasar darurat kepada para pedagang siluman. Sebab, para pedagang itu tidak memiliki sertifikat hak pakai (SHP) dan juga tidak terdaftar sebagai pedagang Pasar Klewer.

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, pedagang siluman tersebut merupakan pedagang yang mengaku menyewa kios dari para pedagang lainnya di Pasar Klewer. Selain itu, para pedagang siluman baru muncul menjelang dibangunnya pasar darurat.

Dengan kondisi tersebut, menurutnya, para pedagang itu tidak akan diberi jatah kios maupun los di pasar darurat.

Pihaknya mengaku hanya akan memberikan kios dan los kepada para pedagang resmi yang dibuktikan dengan SHP masing-masing. Selain itu data para pedagang yang akan mendapatkan jatah kios tersebut saat ini sudah dikantongi oleh Pemerintah Kota Solo.

"Pendataan sudah dilakukan beberapa waktu lalu. Saat ini jumlah pedagang dan jumlah kios sudah dihitung secara rinci, lha kok tiba-tiba ada pedagang siluman," ucap Rudy kepada KORAN SINDO, akhir pekan kemarin.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Solo Subagiyo menyebutkan, sesuai rencana ada 1.300 kos yang bakal dibangun di pasar darurat. Dari jumlah itu, 1.200 diberikan kepada pedagang dan sisanya untuk perkantoran dan perbankan yang ikut terbakar.

Jumlah tersebut lebih sedikit dengan jumlah SHP yang ada di Pasar Klewer. Sebab, para pedagang banyak yang memiliki SHP lebih dari satu.

"Jumlah pedagang kios ada sekitar 1.200 jadi yang kita bangun sesuai itu, meskipun kemarin ada puluhan pedagang siluman yang tiba-tiba meminta kios."
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1154 seconds (0.1#10.140)