Pengunjung Taman Beringin Kian Ramai
A
A
A
MEDAN - Keberadaan Taman Hutan Kota Beringin yang terletak di Jalan Cik Ditiro dimanfaatkan warga sebagai tempat alternatif untuk melepas penat.
Terlihat ratusan pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari balita, remaja, dan orang tua bersantai. Taman Beringin yang ditetapkan sebagai simbol jalinan persahabatan antaran Kota Medan dengan Amerika Serikat itu mulai ramai dikunjungi warga pada sore hari, dan akan lebih ramai lagi pada waktu libur. Berbagai wahana permainan anakanak menjadi salah satu daya tarik orang tua mengajak anakanaknya berkunjung ke taman ini.
Ditambah suasana yang sejuk dengan pemandangan alam menjadikan magnet tersendiri bagi warga untuk kembali berkunjung. “Di sini sejuk, tidak ada panas karena kita duduk di bawah pohon. Anak-anak juga bisa bermain dengan wahana yang ada seperti ayunan dan perosotan. Makanya saya sering jalan- jalan ke sini,” kata salah satu pengunjung di Taman Beringing Medan, Hana, 31, Jumat (30/1).
Selain itu, pengunjung tidak perlu mengeluarkan biaya mahal dan mereka yang datang bisa membawa makanan sendiri serta membentangkan tikar. Sebab, pengunjung yang datang sudah terlalu sore biasa sulit mendapatkan bangku untuk duduk karena tempat terbatas. Bahkan, banyak kaum muda menjadikan taman tersebut untuk berdiskusi.
Sementara untuk sarana olahraga belum disediakan. Sejumlah pedagang juga membuka lapak di luar taman, dan pengunjung yang memesan akan diantar ke dalam. Hasan, 24, salah satu pengunjung yang datang ke Taman Beringin bersama calon istrinya mengakui kerap datang ke taman ini untuk bersantai.
Suasana yang hening dan bersih membuat pikiran semakin fresh sehingga cocok untuk tempat berdiskusi bersama pacar.
Irwan Siregar
Terlihat ratusan pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari balita, remaja, dan orang tua bersantai. Taman Beringin yang ditetapkan sebagai simbol jalinan persahabatan antaran Kota Medan dengan Amerika Serikat itu mulai ramai dikunjungi warga pada sore hari, dan akan lebih ramai lagi pada waktu libur. Berbagai wahana permainan anakanak menjadi salah satu daya tarik orang tua mengajak anakanaknya berkunjung ke taman ini.
Ditambah suasana yang sejuk dengan pemandangan alam menjadikan magnet tersendiri bagi warga untuk kembali berkunjung. “Di sini sejuk, tidak ada panas karena kita duduk di bawah pohon. Anak-anak juga bisa bermain dengan wahana yang ada seperti ayunan dan perosotan. Makanya saya sering jalan- jalan ke sini,” kata salah satu pengunjung di Taman Beringing Medan, Hana, 31, Jumat (30/1).
Selain itu, pengunjung tidak perlu mengeluarkan biaya mahal dan mereka yang datang bisa membawa makanan sendiri serta membentangkan tikar. Sebab, pengunjung yang datang sudah terlalu sore biasa sulit mendapatkan bangku untuk duduk karena tempat terbatas. Bahkan, banyak kaum muda menjadikan taman tersebut untuk berdiskusi.
Sementara untuk sarana olahraga belum disediakan. Sejumlah pedagang juga membuka lapak di luar taman, dan pengunjung yang memesan akan diantar ke dalam. Hasan, 24, salah satu pengunjung yang datang ke Taman Beringin bersama calon istrinya mengakui kerap datang ke taman ini untuk bersantai.
Suasana yang hening dan bersih membuat pikiran semakin fresh sehingga cocok untuk tempat berdiskusi bersama pacar.
Irwan Siregar
(ftr)