Resahkan Warga, Puluhan Preman Dirazia

Kamis, 22 Januari 2015 - 10:09 WIB
Resahkan Warga, Puluhan...
Resahkan Warga, Puluhan Preman Dirazia
A A A
MAJALENGKA - Jajaran Polres Majalengka berhasil mengamankan puluhan preman yang berkeliaran di sejumlah titik keramaian di Kabupaten Majalengka, kemarin.

Mereka dijaring di terminal, pasar tradisional, prempatan jalan dan tempat strategis lainnya. Setelah ditangkap mereka diangkut ke Mapolres Majalengka untuk didata dengan melakukan sidik jari dan diberikan pengarahan. Kapolres Majalengka AKBP Suyudi Ario Seto mengatakan, razia tersebut dilakukan guna menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.

Sebab, pihaknya banyak menerima laporan dari warga yang meminta ditertibkan preman yang kerap meresahkan mas ya rakat. “Yang kami amankan itu terduga preman, tukang parkir, anak jalanan, anak punk, pengamen, dan kelompok masyarakat lainnya yang dianggap meng gangu ketertiban umum,” tuturnya.

Menurut dia, razia yang dilakukan itu melibatkan seluruh Polsek yang ada di wilayah hukum Polres Majalengka. “Mereka yang diamankan, akan diperiksa lebih lanjut untuk dilihat apakah terlibat tindak pidana, seperti penjambretan, pencopetan, atau hanya tindak pidana ringan,” ungkapnya.

Jika memang terbukti terlibat, maka akan diproses lebih lanjut. Sementara yang tidak terlibat tindak pidana, lanjut dia, akan diberikan pembinaan dan dikembalikan ke asalnya masing-masing. Bukan hanya itu, pihaknya juga memberikan pengarahan kepada para tukang parkir yang terjaring razia agar dalam melaksanakan pekerjaannya bertanggungjawab dan bisa memberikan karcis setiap kendaraan yang diparkirkannya.

“Karena karcis itu menjadi salah satu bukti, jika uang parkir itu masuk retribusi daerah. Kalau tidak uang itu masuk kemana. Dan itu banyak terjadi,” sebutnya. Kasat Reskrim AKP Andhika Fitransyah menambahkan, pihaknya berharap dengan operasi yang digelar, masyarakat dapat lebih merasa aman dan nyaman saat berada di lokasi-lokasi keramaian.

“Kami juga berharap masyarakat berperan aktif dengan melaporkan jika ada preman, pengamen atau siapapun yang tindakannya telah meresahkan. Untuk memberi informasi terkait lokasi-lokasi di mana preman bisa terlihat,” paparnya.

Ade Nurjanah
(ftr)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0991 seconds (0.1#10.140)