1 Korban Kapal Noor Istiqomah Ditemukan Tewas

Selasa, 20 Januari 2015 - 21:34 WIB
1 Korban Kapal Noor...
1 Korban Kapal Noor Istiqomah Ditemukan Tewas
A A A
SAMARINDA - Setelah dinyatakan hilang selama 34 jam, satu korban kapal tenggelam di Hulu Sungai Mahakam, persisnya di perairan Riam Panjang, Kecamatan Long Pahangai, Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur (Kaltim) ditemukan.

"Korban merupakan bayi berusia 15 bulan bernama Aron Jerlando, putra Rafael Gase dan Yuliana Dirang, asal Desa Ujoh Bilang, Kecamatan Long Pahangai," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim Wahyu Widi Heranata, kepada wartawan, Selasa (10/5/2015).

Setelah 34 jam tenggelam, jasad korban timbul ke permukaan. Di sinilah tim SAR berhasil menemukan jasad Aron. “Jasa Aron ditemukan lima kilometer dari lokasi kapal itu karam. Korban ditemukan pukul 10.00 WITA,” tambahnya.

Hingga saat ini, baru satu korban yang ditemukan. Empat korban lainnya masih dalam pencarian, termasuk seorang turis asal Belanda dan guide-nya.

Tim pencarian yang diturunkan merupakan gabungan dari BPBD Kutai Barat, BPBD Kaltim, Basarnas, TNI, dan Polri, serta sejumlah warga lokal. Tim yang diterjunkan menyisir sungai, meski arusnya cukup deras.

“Kondisi arus yang deras, serta Sungai Mahakam yang pasang tinggi, membuat tim pencarian kesulitan,” jelasnya.

Wahyu menyebutkan, kesulitan lain yang dihadapi petugas di lapangan adalah akses komunikasi. Di kawasan itu, sebagian besar adalah kawasan blank spot atau tidak ada sinyal telekomunikasi seluler.

“Itu juga yang menyulitkan kami dalam proses pencarian. Seperti penemuan jasad Aron, laporannya jadi terlambat, karena mencari sinyal hape dulu,” katanya.

Sebelumnya, sebuah speedboat bernama Noor Istiqomah patah jadi dua akibat derasnya arus sungai pada Minggu 18 Januari 2015, sekira pukul 13.00 WITA.

Kapal ini berangkat dari dermaga di Desa Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun, menuju Kecamatan Long Pahangai. Dari 17 penumpang, 12 orang selamat, satu orang ditemukan meninggal, dan empat orang dinyatakan hilang.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8515 seconds (0.1#10.140)