Tukang Becak Tewas Ditabrak Lari
A
A
A
POLEWALI - Seorang tukang becak di Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), tewas ditabrak mobil. Sementara, pelaku pelaku hingga kini belum diketahui.
Korban yang diketahui bernama Haiya alias Yahia (45), warga Jalan Andi Tomming, Kelurahan Kalawa, Kecamatan Polewali, ini tewas sejam setelah kejadian.
“Korban tewas saat berada di rumah sakit. Luka yang dialami cukup parah, sehingga korban tidak berhasil diselamatkan,” kata Kanit Laka Satlantas Polres Polman, IPTU Rusly, ketika dikonfirmasi wartawan, Minggu (18/1/2015).
Peristiwa kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 05.30 WITA, di jalan Tran Sulawesi, tepatnya depan Hotel Ratih. Korban berasal dari arah pantai dan bergerak menuju arah selatan. Dengan tiba-tiba, kendaraan dari arah Majene yang melaju kencang menabrak pengayuh becak tersebut.
Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, mobil tabrak lari tersebut dicurigai berjenis Toyota Innova. Hanya saja, nomor polisinya masih samar-samar. “Keterangan yang diperoleh dari saksi di lokasi kejadian, nomor polisi mobil yang menabrak ada angka 77 dan kode belakangnya B,” jelasnya.
Ditambahkan, kasus tabrak lari yang menewaskan tukang becak tersebut sekarang ini dalam proses lidik. Pihaknya akan mengecek kebenaran laporan yang diterima dan mengupayakan untuk bisa melacak pelaku kendaraannya.
Terpisah, salah seorang kemenakan korban, Irham, mengaku sangat terpukul dengan kejadian yang menimpa pamannya.
Dia berharap, pihak kepolisian bisa melacak keberadaan pelaku yang menabrak untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. “Mudah-mudahan polisi bisa mengetahui identitas penabrak itu,” singkatnya.
Korban yang diketahui bernama Haiya alias Yahia (45), warga Jalan Andi Tomming, Kelurahan Kalawa, Kecamatan Polewali, ini tewas sejam setelah kejadian.
“Korban tewas saat berada di rumah sakit. Luka yang dialami cukup parah, sehingga korban tidak berhasil diselamatkan,” kata Kanit Laka Satlantas Polres Polman, IPTU Rusly, ketika dikonfirmasi wartawan, Minggu (18/1/2015).
Peristiwa kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 05.30 WITA, di jalan Tran Sulawesi, tepatnya depan Hotel Ratih. Korban berasal dari arah pantai dan bergerak menuju arah selatan. Dengan tiba-tiba, kendaraan dari arah Majene yang melaju kencang menabrak pengayuh becak tersebut.
Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, mobil tabrak lari tersebut dicurigai berjenis Toyota Innova. Hanya saja, nomor polisinya masih samar-samar. “Keterangan yang diperoleh dari saksi di lokasi kejadian, nomor polisi mobil yang menabrak ada angka 77 dan kode belakangnya B,” jelasnya.
Ditambahkan, kasus tabrak lari yang menewaskan tukang becak tersebut sekarang ini dalam proses lidik. Pihaknya akan mengecek kebenaran laporan yang diterima dan mengupayakan untuk bisa melacak pelaku kendaraannya.
Terpisah, salah seorang kemenakan korban, Irham, mengaku sangat terpukul dengan kejadian yang menimpa pamannya.
Dia berharap, pihak kepolisian bisa melacak keberadaan pelaku yang menabrak untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. “Mudah-mudahan polisi bisa mengetahui identitas penabrak itu,” singkatnya.
(san)