Korban Longsor Banjarnegara Jenuh Tinggal di Pengungsian

Jum'at, 02 Januari 2015 - 05:49 WIB
Korban Longsor Banjarnegara Jenuh Tinggal di Pengungsian
Korban Longsor Banjarnegara Jenuh Tinggal di Pengungsian
A A A
BANJARNEGARA - Ratusan warga dan anak anak korban longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah, mulai jenuh tinggal di penungsian.

Sudah 20 hari, warga Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, tinggal di pengungsian. Sebab, rumah mereka yang sudah ditinggali bertahun tahun kini rata dengan tanah tertimbun bersama korban yang tak sempat menyelamatkan diri. Orangtua dan anak-anak pun sudah mulai jenuh berada di pengungsian.

"Kami sudah dua mingguan di sini. Sebenarnya sudah jenuh tapi mau bagaimana lagi. Rumah kami sudah rata dengan tanah dan kami sudah tidak punya apa-apa lagi," kata Sukarni, salah seorang pengungsi, kemarin.

Hal senada dikatakan Oha Juhan, pengungsi lainnya. "Kami sudah jenuh. Aktivitas kami sebagai petani lumpuh karena ladang sudah tertimpa longsor dan kita tidak boleh lagi beraktivitas di sekitar area longsoran," katanya.

Sementara, 20 hari pascabencana longsor, sejumlah bantuan untuk para korban longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, masih terus mengalir dari sejumlah daerah.

Warga korban bencana longsor yang sebagian besar kehilangan tempat tinggal saat ini membutuhkan bantuan material dan perabotan rumah.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6644 seconds (0.1#10.140)