Sungai Ciwulan dan Citanduy Dijajal
A
A
A
TASIKMALAYA - Kepala Sekolah Kayak TirtasetA Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah Toto Triwindarto beserta dua anggota tim menjajal Sungai Ciwulan dan Citanduy yang berada di Tasikmalaya sekaligus mensurvei lokasi.
Pasalnya, awal 2015 mendatang akan digelar pelaksanaan sekolah kayak di Tasikmalaya untuk mengembangkan olahraga kayak arus deras. Terlebih sebelumnya telah ada beberapa orang penggiat olahraga kayak arus deras di Tasikmalaya yang mendapatkan pendidikan dan pelatihan dari Sekolah Kayak TirtasetA dan telah memerlihatkan eksistensinya dengan mengarungi kedua sungai tersebut.
“Saya rasa Sungai Ciwulan sangat cocok bagi pemula untuk bermain kayak. Beberapa titik banyak bentukan sungai yang sangat pas untuk berlatih. Mulai teknik dasar eskimoroll dan sebagainya, serta bagi mereka yang telah menguasai teknik dasar itu untuk lebih menguasai teknik bermain kayak. Sungai Citanduy pun memiliki karakter yang sama, banyak beberapa titik bentukan sungai yang bagus untuk berlatih,” ungkap Kepala Sekolah Kayak TirtasetA Toto Triwindarto.
Sekolah Kayak TirtasetA yang berdiri pada 2004 silam dikenal telah malang melintang di dunia kayak arus deras, serta berpengalaman dan sangat mumpuni. Pada 2005 Toto sendiri terbang ke Lytton, British Columbia, Kanada, dan berhasil lulus ujian standar British Columbia, Paddle dan Oar dari Kum sheen Rafting Resort, serta kemudian pada 2007 silam terbang ke Okerre Falls, Rotorua, dan mendapat pelatihan khusus dari legenda kayak arus deras Selandia Baru, Kenny Mutton.
Di Indonesia, selain memerkenalkan olahraga kayak arus deras dengan berkeliling pulau Jawa, Bali, dan Sumatera, dengan mengarungi sungai-sungai di sana, Sekolah Kayak TirtasetA juga telah melahirkan Bandung Kayak Community (BKC), Bogor Kayak Society (BKS), serta East Java (EaJa) Kayak Community di Probolinggo Jawa Timur.
“Mudah-mudahan saja seperti yang direncanakan awal 2015 mendatang sekolah kayak di Tasikmalaya bisa dilaksanakan dan juga terbentuk sebuah komunitas atau club penggiat kayak arus deras,” kata Toto.
Tokoh Pemuda Kabupaten Tasikmalaya yang juga Ketua DPD KNPI terpilih Nana Sumarna menyebutkan, turut mendorong terwujudnya sekolah kayak di Tasikmalaya yang diharapkan bisa meningkatkan gairah olahraga ini di wilayah Priangan timur.
Dirinya yang juga menjabat Sekretaris Pengurus Cabang Federasi Arung Jeram Indonesia (Pengcab FAJI) ini berharap, bidang olahraga ini bisa menjadi pilihan setelah penggiat arung jeram menemukan titik kejenuhan.
Nanang Kuswara
Pasalnya, awal 2015 mendatang akan digelar pelaksanaan sekolah kayak di Tasikmalaya untuk mengembangkan olahraga kayak arus deras. Terlebih sebelumnya telah ada beberapa orang penggiat olahraga kayak arus deras di Tasikmalaya yang mendapatkan pendidikan dan pelatihan dari Sekolah Kayak TirtasetA dan telah memerlihatkan eksistensinya dengan mengarungi kedua sungai tersebut.
“Saya rasa Sungai Ciwulan sangat cocok bagi pemula untuk bermain kayak. Beberapa titik banyak bentukan sungai yang sangat pas untuk berlatih. Mulai teknik dasar eskimoroll dan sebagainya, serta bagi mereka yang telah menguasai teknik dasar itu untuk lebih menguasai teknik bermain kayak. Sungai Citanduy pun memiliki karakter yang sama, banyak beberapa titik bentukan sungai yang bagus untuk berlatih,” ungkap Kepala Sekolah Kayak TirtasetA Toto Triwindarto.
Sekolah Kayak TirtasetA yang berdiri pada 2004 silam dikenal telah malang melintang di dunia kayak arus deras, serta berpengalaman dan sangat mumpuni. Pada 2005 Toto sendiri terbang ke Lytton, British Columbia, Kanada, dan berhasil lulus ujian standar British Columbia, Paddle dan Oar dari Kum sheen Rafting Resort, serta kemudian pada 2007 silam terbang ke Okerre Falls, Rotorua, dan mendapat pelatihan khusus dari legenda kayak arus deras Selandia Baru, Kenny Mutton.
Di Indonesia, selain memerkenalkan olahraga kayak arus deras dengan berkeliling pulau Jawa, Bali, dan Sumatera, dengan mengarungi sungai-sungai di sana, Sekolah Kayak TirtasetA juga telah melahirkan Bandung Kayak Community (BKC), Bogor Kayak Society (BKS), serta East Java (EaJa) Kayak Community di Probolinggo Jawa Timur.
“Mudah-mudahan saja seperti yang direncanakan awal 2015 mendatang sekolah kayak di Tasikmalaya bisa dilaksanakan dan juga terbentuk sebuah komunitas atau club penggiat kayak arus deras,” kata Toto.
Tokoh Pemuda Kabupaten Tasikmalaya yang juga Ketua DPD KNPI terpilih Nana Sumarna menyebutkan, turut mendorong terwujudnya sekolah kayak di Tasikmalaya yang diharapkan bisa meningkatkan gairah olahraga ini di wilayah Priangan timur.
Dirinya yang juga menjabat Sekretaris Pengurus Cabang Federasi Arung Jeram Indonesia (Pengcab FAJI) ini berharap, bidang olahraga ini bisa menjadi pilihan setelah penggiat arung jeram menemukan titik kejenuhan.
Nanang Kuswara
(ftr)