Ingin Jadi Guru
A
A
A
Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Berkat didikan guru, muncul generasi muda calon penerus bangsa.
Alasan itulah yang mendasari Dwi Perwitha Sarry bercita-cita menjadi seorang guru. Namun cita-cita itu harus tertunda sejenak. Setelah lulus dari bangku SMA kemarin, dara kelahiran 18 tahun silam itu tidak langsung meneruskan pendidikan ke perguruan tinggi. Dia sementara waktu ini memilih mencari tambahan penghasilan dulu dari dunia modeling yang telah ditekuninya beberapa waktu terakhir.
“Cita-cita ingin jadi guru, kalau ada kesempatan kuliah, semoga cita-cita itu tergapai,” tutur Witha, sapaan akrabnya kepada KORAN SINDO YOGYA. Untuk sementara ini, dia akan mencari penghasilan mandiri dan menabung.
Selain dari dunia modeling, dara kelahiran Bantul itu mencoba peruntungan di dunia bisnis. “Aku juga buka bisnis butik, sekarang ini baru lewat online. Ke depan harapannya juga bisa buka store sendiri,” ujarnya.
Witha sadar tidak selamanya akan bergantung kepada orang tuanya. Untuk itulah sejak dini dia bertekad berlatih hidup mandiri dan menimba pengalaman. Dengan harapan nanti siap untuk melanjutkan kuliah untuk menggapai cita-citanya menjadi seorang guru. “Jadi guru, selain cita-citaku, juga ada dorongan dari orang tua,” tandasnya.
Ristu Hanafi
Alasan itulah yang mendasari Dwi Perwitha Sarry bercita-cita menjadi seorang guru. Namun cita-cita itu harus tertunda sejenak. Setelah lulus dari bangku SMA kemarin, dara kelahiran 18 tahun silam itu tidak langsung meneruskan pendidikan ke perguruan tinggi. Dia sementara waktu ini memilih mencari tambahan penghasilan dulu dari dunia modeling yang telah ditekuninya beberapa waktu terakhir.
“Cita-cita ingin jadi guru, kalau ada kesempatan kuliah, semoga cita-cita itu tergapai,” tutur Witha, sapaan akrabnya kepada KORAN SINDO YOGYA. Untuk sementara ini, dia akan mencari penghasilan mandiri dan menabung.
Selain dari dunia modeling, dara kelahiran Bantul itu mencoba peruntungan di dunia bisnis. “Aku juga buka bisnis butik, sekarang ini baru lewat online. Ke depan harapannya juga bisa buka store sendiri,” ujarnya.
Witha sadar tidak selamanya akan bergantung kepada orang tuanya. Untuk itulah sejak dini dia bertekad berlatih hidup mandiri dan menimba pengalaman. Dengan harapan nanti siap untuk melanjutkan kuliah untuk menggapai cita-citanya menjadi seorang guru. “Jadi guru, selain cita-citaku, juga ada dorongan dari orang tua,” tandasnya.
Ristu Hanafi
(ftr)