Tiga Orang Warga Srandakan Keracunan Jamur

Selasa, 09 Desember 2014 - 21:02 WIB
Tiga Orang Warga Srandakan...
Tiga Orang Warga Srandakan Keracunan Jamur
A A A
BANTUL - Tiga warga Dusun Ngentak, Desa Poncosari, Kecamatan Srandakan masing-masing Boniyem (40), Risti (20) dan Ngadinah (45) keracunan makanan karena mengonsumsi jamur.

Boniyem dan Risti terpaksa dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panembahan Senopati. Sementara Ngadinah tidak sempat dirawat di Puskesmas ataupun ke RSUD karena langsung sembuh usai meminum air kelapa muda dan susu murni.

Humas Polsek Srandakan, Aiptu Wahyu mengungkapkan, keracunan tersebut bermula hari Sabtu 6 Desember lalu, ketika Boniyem yang bekerja di kawasan Pantai Baru, Srandakan menemukan jamur mirip dengan jamur barat (jamur tiram).

Karena mengira jamur tersebut adalah jamur tiram yang biasa dia makan, lantas jamur tersebut dibawa pulang ke rumahnya.

Paginya lantas jamur tersebut dia masak untuk dijadikan lauk makan keluarganya. Dia lantas mengajak anak dan kakaknya untuk menikmati masakan jamur yang dia dapat di dekat Pantai Baru tersebut.

Selang lima menit, Ngadinah mengaku langsung merasakan pusing dan mau muntah.
“Oleh warga langsung diambilkan kelapa muda dan diberi susu murni, akhirnya sembuh,”paparnya.

Sedangkan dua korban lainnya tak kunjung sembuh meskipun sudah meminum air kelapa muda dan susu murni.

Warga lantas membawa perempuan tersebut ke Puskesmas Srandakan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Keduanya lantas dirujuk ke RSUD Panembahan Senopati dan opname di rumah sakit tersebut.

Kepala Seksi Survilance Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, Widayati menduga jamur tersebut sebenarnya bukan jamur yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat. Namun karena bentuknya dan ketidaktahuan warga, maka jamur tersebut dibawa pulang dan dimasak.

“Beruntung ibu Ngadinah, warga Besole daya tahan tubuhnya sedang bagus, sehingga tidak sempat dilarikan ke Puskesmas ataupun rumah sakit,” tuturnya.

Atas kejadian tersebut, pihak kepolisian ataupun pihak Dinkes Bantul mengimbau kepada warga agar tidak sembarang memakan jamur.

Karena tidak semua jamur dapat dimakan bahkan banyak juga jamur yang beracun. Jadi mesti hati-hati jika menemukan jamur dikebun jangan serta merta langsung dimasak dan dimakan.

“Bila ragu jangan dimakan atau tanyakan yang lebih tahu agar kejadian ini tidak terulang lagi,” imbaunya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0747 seconds (0.1#10.140)