Tarik Pengunjung, Bonbin Gelar Aksi Satwa Berbahaya
A
A
A
SEMARANG - Ribuan pengunjung Taman Margasatwa Kota Semarang atau yang lebih dikenal dengan sebutan Bonbin Mangkang mendapat hiburan gratis berupa atraksi menantang bahaya.
Berbagai atraksi tidak biasa, seperti tari ular, pertunjukan ular kobra, hingga atraksi mandi dengan kalajengking, membuat para pengunjung berdecak kagum sekaligus memacu adrenalin mereka. Kekaguman pengunjung dan tepuk tangan menggema saat para pemain berhasil menaklukkan ular-ular yang sangat berbisa tersebut. Tidak sedikit para pengunjung berlari ketakutan saat ular-ular itu berlari ke arah mereka.
Dengan cekatan, para pemain menghalau ular-ular berbisa itu dan kembali menunjukkan aksi yang sangat menegangkan. “Hebat sekali, saya baru pertama kali melihat ada aksi akrobatik bermain dengan ular kobra dan kalajengking secara kasat mata. Biasanya hanya melihat di TV. Ini sungguh mengagumkan,” kata Siska, 26, salah satu pengunjung, kemarin.
Siska mengaku sangat mengapresiasi pihak Bonbin Mangkang yang menggelar kegiatan tersebut karena sangat menghibur pengunjung. “Jadi ada hal baru yang dapat dinikmati di sini (Bonbin Mangkang).” Ini kegiatan yang kreatif. Harus ditingkatkan terus kegiatan- kegiatan serupa,” ujarnya.
Kepala UPTD Bonbin Mangkang Kusyanto mengatakan, kegiatan pertunjukan satwa dilakukan dalam rangka Festival Cinta Puspa dan Satwa 2014. Rencananya, kegiatan itu akan terus digelar setiap akhir pekan dan hari-hari besar. “Ini perdana akan kami lakukan rutin setiap akhir pekan dan libur hari besar. Tentunya ini akan menjadi wahana baru bagi pengunjung,” ujarnya.
Selain ular, ke depan Bonbin Mangkang juga akan terus menambah jenis hewan dalam pertunjukan tersebut. Hewan seperti buaya, burung, dan harimau saat ini sedang dalam proses pembelajaran agar dapat digunakan untuk pertunjukan. “Tujuannya agar masyarakat dapat berinteraksi secara langsung dengan binatang-binatang yang ada di sini. Jika sebelumnya hanya melihat dari kejauhan, kali ini dapat dekat-dekat dan berfoto bersama,” katanya.
Selain itu, lanjut Kusyanto, kegiatan tersebut dilakukan sebagai daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Diharapkan dengan adanya pertunjukan satwa tersebut, pengunjung akan meningkat.
“Diharapkan dengan wahana baru ini, kunjungan masyarakat ke Bonbin Mangkang akan terus bertambah. Kami akan terus melakukan berbagai hal dan mengeluarkan ide kreatif agar menjadikan Bonbin Mangkang menjadi salah satu destinasi wisata yang menyenangkan bagi keluarga,” tandasnya.
Andika Prabowo
Berbagai atraksi tidak biasa, seperti tari ular, pertunjukan ular kobra, hingga atraksi mandi dengan kalajengking, membuat para pengunjung berdecak kagum sekaligus memacu adrenalin mereka. Kekaguman pengunjung dan tepuk tangan menggema saat para pemain berhasil menaklukkan ular-ular yang sangat berbisa tersebut. Tidak sedikit para pengunjung berlari ketakutan saat ular-ular itu berlari ke arah mereka.
Dengan cekatan, para pemain menghalau ular-ular berbisa itu dan kembali menunjukkan aksi yang sangat menegangkan. “Hebat sekali, saya baru pertama kali melihat ada aksi akrobatik bermain dengan ular kobra dan kalajengking secara kasat mata. Biasanya hanya melihat di TV. Ini sungguh mengagumkan,” kata Siska, 26, salah satu pengunjung, kemarin.
Siska mengaku sangat mengapresiasi pihak Bonbin Mangkang yang menggelar kegiatan tersebut karena sangat menghibur pengunjung. “Jadi ada hal baru yang dapat dinikmati di sini (Bonbin Mangkang).” Ini kegiatan yang kreatif. Harus ditingkatkan terus kegiatan- kegiatan serupa,” ujarnya.
Kepala UPTD Bonbin Mangkang Kusyanto mengatakan, kegiatan pertunjukan satwa dilakukan dalam rangka Festival Cinta Puspa dan Satwa 2014. Rencananya, kegiatan itu akan terus digelar setiap akhir pekan dan hari-hari besar. “Ini perdana akan kami lakukan rutin setiap akhir pekan dan libur hari besar. Tentunya ini akan menjadi wahana baru bagi pengunjung,” ujarnya.
Selain ular, ke depan Bonbin Mangkang juga akan terus menambah jenis hewan dalam pertunjukan tersebut. Hewan seperti buaya, burung, dan harimau saat ini sedang dalam proses pembelajaran agar dapat digunakan untuk pertunjukan. “Tujuannya agar masyarakat dapat berinteraksi secara langsung dengan binatang-binatang yang ada di sini. Jika sebelumnya hanya melihat dari kejauhan, kali ini dapat dekat-dekat dan berfoto bersama,” katanya.
Selain itu, lanjut Kusyanto, kegiatan tersebut dilakukan sebagai daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Diharapkan dengan adanya pertunjukan satwa tersebut, pengunjung akan meningkat.
“Diharapkan dengan wahana baru ini, kunjungan masyarakat ke Bonbin Mangkang akan terus bertambah. Kami akan terus melakukan berbagai hal dan mengeluarkan ide kreatif agar menjadikan Bonbin Mangkang menjadi salah satu destinasi wisata yang menyenangkan bagi keluarga,” tandasnya.
Andika Prabowo
(ftr)