11 Bangunan Rusak Akibat Longsor dan Pergerakan Tanah

Jum'at, 05 Desember 2014 - 21:58 WIB
11 Bangunan Rusak Akibat...
11 Bangunan Rusak Akibat Longsor dan Pergerakan Tanah
A A A
BANJARNEGARA - Hujan deras yang terus turun sejak Jumat pagi ini mengakibatkan tanah longsor di Desa Sijeruk Banjarnegara, Jawa Tengah. Akibatnya empat bangunan milik warga mengalami kerusakan parah dan tujuh lainnya mengalami rusak ringan.

Menurut Sugeng Perangkat Desa Sijeruk, kejadian berawal saat hujan turun selama 5 jam warga yang berada di rumah merasa seperti adanya gempa.

Setelah dilihat ternyata terjadi retakan tanah dan longsor di sekitar pemukiman penduduk di wilayah tersebut. Tanahpun terus mengalami pergerakan sehingga warga memilih berada di luar rumah.

“Kerusakan rumah paling parah akibat terjadinya longsor dan tanah bergerak ini dialami rumah milik Sutiyono (35), Asmuni (60), Panjul dan Rohmadi (40) di mana tembok bangunan rumah mereka ambrol, “ kata Sugeng.

Bangunan rumah miring dan terjadi retakan tanah dan ambles di dalam rumah hingga sedalam 50 centimeter. Untuk mengantisipasi agar tidak roboh warga saat ini memilih memasang tiang penyangga.

Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) dan aparat kepolisian hingga saat ini tengah mendata kerusakan rumah yang dialami warga dan mensosialisasikan tanggap bencana.

Tak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Sementara untuk mengantisipasi terjadinya longsor susulan kini warga tengah menyiapkan perbekalan jika sewaktu waktu harus mengungsi.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8105 seconds (0.1#10.140)