Bangkai Pesawat Carter Terdeteksi di Kedalaman 120 Meter

Rabu, 03 Desember 2014 - 18:59 WIB
Bangkai Pesawat Carter Terdeteksi di Kedalaman 120 Meter
Bangkai Pesawat Carter Terdeteksi di Kedalaman 120 Meter
A A A
MANADO - Memasuki hari kedua pencarian pesawat carter yang jatuh di perairan Kema, Minahasa Utara, pencarian Tim SAR Gabungan masih belum membuahkan hasil, walaupun telah terdeteksi aluminum dengan menggunakan alat marine detektor.

Tim Sar Gabungan yang terdiri dari Basarnas Manado, Rapi Sulut, dan TNI–Polri, menerjunkan delapan perahu karet, tiga kapal motor, dan empat penyelam yang menggunakan marine detektor.

Dalam pencarian hari kedua ini, merry detektor berhasil mendeteksi aluminum atau bangkai pesawat. Namun Tim SAR hanya bisa menyelam sampai kedalaman 50 meter. Sementara lokasi badan pesawat berada dikedalaman 120 meter.

Pencarian hari ini dihentikan sementara, sambil menunggu alat pendeteksi dengan dilengkapi sonar dan kamera, atau remote operator vehicle. Alat ini berfungsi untuk mendeteksi lokasi bangkai pesawat dari jarak jauh.

Pesawat milik PT Elang Nusantara Air ini jatuh, pada Selasa 2 Desember 2014 siang, setelah rencana mendarat di Bandara Internasional Samratulangi, karena Bandara Ternate yang menjadi tujuan awal mengalami cuaca buruk.

Pesawat diawaki oleh Ronny Jasril, dan Pian Sofyan. Hingga kini, kedua korban masih belum ditemukan. Sementara salah satu keluarga korban mulai ke lokasi jatuhnya pesawat melihat langsung proses pencarian.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9047 seconds (0.1#10.140)