Andik Tewas Terjepit Batu Karang

Rabu, 03 Desember 2014 - 17:28 WIB
Andik Tewas Terjepit Batu Karang
Andik Tewas Terjepit Batu Karang
A A A
GUNUNGKIDUL - Seorang lelaki Andik Dijantoro (49), ditemukan meninggal dunia terjepit karang dan terkubur pasir di Pantai Parangendog, Desa Girijati, Kecamatan Purwosari, wilayah yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Bantul.

Mayat Andik pertama kali ditemukan oleh pencari ubur-ubur Giyarto, warga Dusun Gabuk, Desa Giricahyo. Rabu pagi, seperti biasanya, dia mencari ubur-ubur dengan berjalan menyusuri pantai.

"Sesampainya di daerah karang, saya terkejut melihat ada kaki menyembul dari bawah pasir. Saya penasaran, terus saya dekati, ternyata mayat," ujarnya, kepada wartawan, Rabu (2/12/2014).

Setelah itu, dia melaporkan penemuan mayat ke petugas SAR di Posko SAR Pantai Parangtritis. Oleh petugas SAR langsung dicek, dan mereka menghubungi petugas Polsek Purwosari karena wilayahnya berada di kekuasaan Polsek Purwosari Gunungkidul.

Tidak lama kemudian, petugas Polsek Purwosari tiba di lokasi. Kemudian mereka bergabung dengan Tim SAR Pantai Parangtritis menyingkirkan batu karang yang menjepit korban.

"Petugas harus cepat-cepat melakukan evakuasi, karena jika ada gelombang pasang, tubuh korban tak bisa lagi dievakuasi, jenazah korban bisa terendam air," sambung Komandan SAR Bantul Ali Murtapa.

Setelah hampir satu jam, akhirnya tubuh korban berhasil dievakuasi. Setelah petugas kesehatan dan pihak kepolisian melakukan identifikasi ada beberapa luka lecet pada tubuh korban, sementara tangan kanan korban patah.

Sementara itu, Kapolsek Purwosari AKP Sumarya mengatakan, untuk sementara pihak kepolisian menduga korban tewas karena terjatuh dari atas tebing. Selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.

"Kami temukan di tubuh korban sebuah dompet berisi sejumlah uang dan telepon genggam," pungkasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3251 seconds (0.1#10.140)