Polisi Telah Lama Incar Prof Muzakkir Terkait Narkoba
A
A
A
MAKASSAR - Jajaran Satuan Narkoba Polrestabes Makassar ternyata telah lama mengincar Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (Unhas) Profesor Muzakkir terkait penggunaan narkoba.
"Guru Besar Unhas ini sudah lama diincar aparat kepolisian. Bahkan, Hotel Malibu yang ditempati pesta sabu memang kerap ditempati sebagai tempat berpesta sabu. Memang kita sudah lama mengincarnya, cuma baru kali ini ditangkap," tutur Humas Polrestabes Makassar Kompol Mantasiah, Jumat (14/11/2014).
Mantasiah menjelaskan, para pelaku yang ditangkap pesta sabu sabu sedang dalam pemeriksaan di lantai dua Reskrim Narkoba.
Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan apakah barang bukti yang disita itu murni sabu-sabu atau lainnya. Pemeriksaannya merupakan kewenangan dari Laboratorium Forensik (labfor) Polri Cabang Makassar.
Sementara itu, Kapolda Sulselbar, Irjen Pol Anton Setiadji mengaku prihatin dengan kejadian yang menimpa Guru Besar Unhas tersebut.
Namun, kasus ini masih dalam proses penyelidikan, dan para tersangka masih menjalani pemeriksaan di Satuan Narkoba Polrestabes Makassar.
Kendati demikian, proses hukum yang dihadapi akan diupayakan menuntaskan cepat kasus yang menimpanya.
"Urine pelaku sudah dikirim ke Labfor. Kita tunggu hasilnya saja, kalau terbukti yah ditindak tegas sesuai hukum," ujar Anton saat berkunjung ke kantor Mapolrestabes Makasssar, Jumat (14/11/2014).
"Guru Besar Unhas ini sudah lama diincar aparat kepolisian. Bahkan, Hotel Malibu yang ditempati pesta sabu memang kerap ditempati sebagai tempat berpesta sabu. Memang kita sudah lama mengincarnya, cuma baru kali ini ditangkap," tutur Humas Polrestabes Makassar Kompol Mantasiah, Jumat (14/11/2014).
Mantasiah menjelaskan, para pelaku yang ditangkap pesta sabu sabu sedang dalam pemeriksaan di lantai dua Reskrim Narkoba.
Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan apakah barang bukti yang disita itu murni sabu-sabu atau lainnya. Pemeriksaannya merupakan kewenangan dari Laboratorium Forensik (labfor) Polri Cabang Makassar.
Sementara itu, Kapolda Sulselbar, Irjen Pol Anton Setiadji mengaku prihatin dengan kejadian yang menimpa Guru Besar Unhas tersebut.
Namun, kasus ini masih dalam proses penyelidikan, dan para tersangka masih menjalani pemeriksaan di Satuan Narkoba Polrestabes Makassar.
Kendati demikian, proses hukum yang dihadapi akan diupayakan menuntaskan cepat kasus yang menimpanya.
"Urine pelaku sudah dikirim ke Labfor. Kita tunggu hasilnya saja, kalau terbukti yah ditindak tegas sesuai hukum," ujar Anton saat berkunjung ke kantor Mapolrestabes Makasssar, Jumat (14/11/2014).
(sms)