Warga Resah Dua Bulan Air PDAM Tak Mengalir
A
A
A
SOLO - Warga Kp Wonosaren RT05RW08 Kelurahan Jagalan, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah mulai resah karena kesulitan air bersih setelah sejak dua bulan terakhir PDAM tidak mengalirkan air.
Mereka terpaksa membeli galon untuk keputuhan hidup sehari-hari karena untuk menggunakan air sumur tidak bias karena airnya sangat keruh.
Untuk keperluan sehari-hari warga mencari air dari tempat lain misalnya di tempat umum seperti kantor kecamatan, tempat ibadah yang letaknya di daerah lain.
Tak jarang wargapun harus membeli air galon untuk keperluan sehari-hari. Sadino warga setempat mengaku, demi mencukupi kebutuhan air bersih, dia terpaksa membeli air galon setiap hari dan hanya mandi sehari sekali.
Sementara Susilo Ketua RW setempat menjelaskan, sedikitnya 101 kepala keluarga di Wonosaren, Jebres, Solo kekurangan air bersih.
Padahal warga sudah melapor ke PDAM namun belum ada tanggapan, bahkan setiap hari mereka selalu ronda air menunggu tetesan air dari PDAM
“Kesulitan air bersih ini adalah yang pertama kalinya bagi Wonosaren hingga kini belum ada perhatian dari pemerintah setempat. Warga berharap pemerintahan setempat melakukan droping air,“ tandasnya.
Mereka terpaksa membeli galon untuk keputuhan hidup sehari-hari karena untuk menggunakan air sumur tidak bias karena airnya sangat keruh.
Untuk keperluan sehari-hari warga mencari air dari tempat lain misalnya di tempat umum seperti kantor kecamatan, tempat ibadah yang letaknya di daerah lain.
Tak jarang wargapun harus membeli air galon untuk keperluan sehari-hari. Sadino warga setempat mengaku, demi mencukupi kebutuhan air bersih, dia terpaksa membeli air galon setiap hari dan hanya mandi sehari sekali.
Sementara Susilo Ketua RW setempat menjelaskan, sedikitnya 101 kepala keluarga di Wonosaren, Jebres, Solo kekurangan air bersih.
Padahal warga sudah melapor ke PDAM namun belum ada tanggapan, bahkan setiap hari mereka selalu ronda air menunggu tetesan air dari PDAM
“Kesulitan air bersih ini adalah yang pertama kalinya bagi Wonosaren hingga kini belum ada perhatian dari pemerintah setempat. Warga berharap pemerintahan setempat melakukan droping air,“ tandasnya.
(sms)