Ditusuk Tukang Parkir, Pelayan Rumah Makan Kritis
A
A
A
BUKITTINGGI - Seorang pelayan rumah makan di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, nyaris tewas setelah mengalami luka tusukan senjata tajam di bagian perut.
Edi (65), warga Kecamatan Kamang, Kabupaten Agam ini nyaris tewas kehabisan darah saat dibawa ke Instalasi Gawat Darurat RS Ibnu Sina Bukittinggi, Jumat (31/10/2014) sore.
Peristiwa nahas yang dialami korban terjadi di rumah makan di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat. Saat kejadian, korban yang merupakan pelayan di rumah makan ini tengah melayani pengunjung.
Tiba-tiba, petugas parkir rumah makan, Adrison (35), masuk ke dalam rumah makan menuju dapur, lalu mengambil pisau dan langsung menusuk korban yang tengah mengambil lauk untuk pengunjung.
Salah seorang karyawan rumah makan, Fauzi, menyebutkan, meski korban telah tersungkur bersimbah darah di lantai, pelaku terus menusuk korban. Aksi pelaku berhenti setelah karyawan lain datang menyelamatkan korban.
"Awalnya saya sangka korban kena minyak panas, rupanya pelaku sedang menusuk korban, dua tusukan. Posisi mereka sedang di bawah, teman-teman memukul tangannya (pelaku) dengan tangkai sapu, baru lepas pisaunya," kata Fauzi.
Akibat kejadian ini, korban mengalami dua luka tusukan di bagian perut serta luka sayatan pisau di tangan dan dada.
Setelah melancarkan aksinya, pelaku langsung diamankan dan dibawa ke rumah sakit jiwa di Kota Padang. Aksi pelaku diduga dipicu tak kuat menahan stres. Jumat pagi, pelaku sempat berbugil ria tanpa busana di halaman parkir rumah makan.
Edi (65), warga Kecamatan Kamang, Kabupaten Agam ini nyaris tewas kehabisan darah saat dibawa ke Instalasi Gawat Darurat RS Ibnu Sina Bukittinggi, Jumat (31/10/2014) sore.
Peristiwa nahas yang dialami korban terjadi di rumah makan di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat. Saat kejadian, korban yang merupakan pelayan di rumah makan ini tengah melayani pengunjung.
Tiba-tiba, petugas parkir rumah makan, Adrison (35), masuk ke dalam rumah makan menuju dapur, lalu mengambil pisau dan langsung menusuk korban yang tengah mengambil lauk untuk pengunjung.
Salah seorang karyawan rumah makan, Fauzi, menyebutkan, meski korban telah tersungkur bersimbah darah di lantai, pelaku terus menusuk korban. Aksi pelaku berhenti setelah karyawan lain datang menyelamatkan korban.
"Awalnya saya sangka korban kena minyak panas, rupanya pelaku sedang menusuk korban, dua tusukan. Posisi mereka sedang di bawah, teman-teman memukul tangannya (pelaku) dengan tangkai sapu, baru lepas pisaunya," kata Fauzi.
Akibat kejadian ini, korban mengalami dua luka tusukan di bagian perut serta luka sayatan pisau di tangan dan dada.
Setelah melancarkan aksinya, pelaku langsung diamankan dan dibawa ke rumah sakit jiwa di Kota Padang. Aksi pelaku diduga dipicu tak kuat menahan stres. Jumat pagi, pelaku sempat berbugil ria tanpa busana di halaman parkir rumah makan.
(zik)