Ajang Unjuk Gigi Seniman Jawa Barat
A
A
A
BANDUNG - Pemprov Jawa Barat melalui Dinas Partiwisata dan Kebudayaan Jabar menggelar acara Kemilau Nusantara sebagai ajang unjuk gigi para seniman di tatar Pasundan.
Gubernur Jabar Ahmad Her yawan mengatakan, acara ini sengaja digelar untuk lebih mengenalkan kekayaan budaya di Indonesia, khususnya Jabar. Kemilau Nusantara pun menjadi ajang unjuk gigi para seniman dan budayawan dari berbagai daerah di Jabar."Maka dari itu kita gelar rutin acara ini supaya masyarakat kita lebih mengenal budaya di daerahnya sendiri,"ucap Aher sapaan akrab Heryawan saat memberikan sambutan.
Menurut Aher, penyelenggaraan Kemilau Nusantara tahun ini cukup meriah. Aher pun menargetkan Kemilau Nusantara tahun depan lebih meriah lagi."Ini gelaran acara memasuki tahun ke-11. Kedepan, acara harus lebih meriah dari tahun ini," ujar Aher disambut tepuk tangan penonton yang hadir.
Bahkan, Aher pun menginginkan agar gebyar Kemilau Nusantara bisa mendunia. "Harapannya, gebyar Kemilau Nusantara tidak hanya di nasional saja, tapi bisa internasional. Tentunya itu harus dipersiapkan dengan baik," ucapnya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Nunung Sobari MM melalui Kepala Bidang Pemasaran Siti Tohariah menjelaskan, Kemilau Nusantara Ke-11 diikuti 26 kabupaten/kota dan independen serta 12 provinsi dengan mengusung tema "Pelangi Budaya Nusantara" dan melibatkan 1560 seniman.
Menurut Siti, tujuan diselenggarakannya Kemilau Nusantara kali ini untuk melestarikan dan mengenalkan seni dan budaya tradisional, meningkatkan kreatifitas masyarakat, khususnya seniman dan budayawan yang berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat pada umumnya.
Untuk tahun ini, lanjutnya, kegiatan Kemilau Nusantara berupa parade atau helaran berupa arak-arakan yang menampilkan kesenian dan kebudayaan dari masing-masing provinsi, kabupaten dan kota sebagai peserta helaran. Rute yang ditempuh saat parade karnaval sejauh 1,5 kilometer di mulai dari Gedung Sate hingga berakhir di Jalan Citarum.
Kegiatan lain berupa lomba foto dengan tema "Pelangi Budaya Nusantara" dengan dua kategori online spot maupun on the spot."Kegiatan lomba foto ini bertujuan untuk memberikan penghargaan dan apresiasi kepada fotografer berbakat pada ajang Kemilau Nusantara," ujarnya.
Tidak hanya itu, ada juga kegiatan berupa paket wisata yang dikerjasamakan dengan Asosiasi Biro Perjalanan Indonesia Jabar yang menyediakan paket wisata keberbagai tujuan destinasi wisata unggulan Jabar sekaligus menyaksikan helaran Kemilau Nusantara.
Dian rosadi
Gubernur Jabar Ahmad Her yawan mengatakan, acara ini sengaja digelar untuk lebih mengenalkan kekayaan budaya di Indonesia, khususnya Jabar. Kemilau Nusantara pun menjadi ajang unjuk gigi para seniman dan budayawan dari berbagai daerah di Jabar."Maka dari itu kita gelar rutin acara ini supaya masyarakat kita lebih mengenal budaya di daerahnya sendiri,"ucap Aher sapaan akrab Heryawan saat memberikan sambutan.
Menurut Aher, penyelenggaraan Kemilau Nusantara tahun ini cukup meriah. Aher pun menargetkan Kemilau Nusantara tahun depan lebih meriah lagi."Ini gelaran acara memasuki tahun ke-11. Kedepan, acara harus lebih meriah dari tahun ini," ujar Aher disambut tepuk tangan penonton yang hadir.
Bahkan, Aher pun menginginkan agar gebyar Kemilau Nusantara bisa mendunia. "Harapannya, gebyar Kemilau Nusantara tidak hanya di nasional saja, tapi bisa internasional. Tentunya itu harus dipersiapkan dengan baik," ucapnya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Nunung Sobari MM melalui Kepala Bidang Pemasaran Siti Tohariah menjelaskan, Kemilau Nusantara Ke-11 diikuti 26 kabupaten/kota dan independen serta 12 provinsi dengan mengusung tema "Pelangi Budaya Nusantara" dan melibatkan 1560 seniman.
Menurut Siti, tujuan diselenggarakannya Kemilau Nusantara kali ini untuk melestarikan dan mengenalkan seni dan budaya tradisional, meningkatkan kreatifitas masyarakat, khususnya seniman dan budayawan yang berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat pada umumnya.
Untuk tahun ini, lanjutnya, kegiatan Kemilau Nusantara berupa parade atau helaran berupa arak-arakan yang menampilkan kesenian dan kebudayaan dari masing-masing provinsi, kabupaten dan kota sebagai peserta helaran. Rute yang ditempuh saat parade karnaval sejauh 1,5 kilometer di mulai dari Gedung Sate hingga berakhir di Jalan Citarum.
Kegiatan lain berupa lomba foto dengan tema "Pelangi Budaya Nusantara" dengan dua kategori online spot maupun on the spot."Kegiatan lomba foto ini bertujuan untuk memberikan penghargaan dan apresiasi kepada fotografer berbakat pada ajang Kemilau Nusantara," ujarnya.
Tidak hanya itu, ada juga kegiatan berupa paket wisata yang dikerjasamakan dengan Asosiasi Biro Perjalanan Indonesia Jabar yang menyediakan paket wisata keberbagai tujuan destinasi wisata unggulan Jabar sekaligus menyaksikan helaran Kemilau Nusantara.
Dian rosadi
(bbg)