Sepekan, Ratusan Hektare Hutan Arjuno-Welirang Terbakar
A
A
A
MALANG - Sekitar 250 hektare hutan di kawasan Gunung Arjuno-Welirang terbakar selama sepekan ini. Kebakaran menyebar di beberapa titik seperti di kawasan Gunung Kembar, Gunung Ringgit, hingga daerah Lembah Kijang.
Kepala Seksi Tahura R Soerjo wilayah Malang-Pasuruan, Murbandanto mengatakan, api bermula dari kawasan Gunung Kembar yang menghanguskan 50 hektare. "Setelah padam api masih menyala lagi hingga membakar 200 hektare," kata Murbandanto saat dihubungi, Sabtu (13/9/2014).
Menurutnya, sebanyak 15 petugas tadi pagi naik ke kawasan Gunung Kembar untuk memadamkan api yang kembali menyala. Api yang membakar di kawasan Lembah Kijang sudah bisa dipadamkan kemarin.
Kebakaran hutan di kawasan itu telah menghanguskan ilalang serta pohon cemara gunung. Petugas dan relawan terus berupaya memadamkan api dengan alat seadanya dan mencegah agar api tidak meluas.
Ia menduga, kebakaran yang terjadi disebabkan ulah pemburu. Petugas, katanya, masih terus disiagakan untuk berjaga-jaga apabila api kembali menyala setelah dipadamkan. Medan yang sulit dan lokasi kebakaran di tebing juga menyulitkan upaya pemadaman.
Kepala Seksi Tahura R Soerjo wilayah Malang-Pasuruan, Murbandanto mengatakan, api bermula dari kawasan Gunung Kembar yang menghanguskan 50 hektare. "Setelah padam api masih menyala lagi hingga membakar 200 hektare," kata Murbandanto saat dihubungi, Sabtu (13/9/2014).
Menurutnya, sebanyak 15 petugas tadi pagi naik ke kawasan Gunung Kembar untuk memadamkan api yang kembali menyala. Api yang membakar di kawasan Lembah Kijang sudah bisa dipadamkan kemarin.
Kebakaran hutan di kawasan itu telah menghanguskan ilalang serta pohon cemara gunung. Petugas dan relawan terus berupaya memadamkan api dengan alat seadanya dan mencegah agar api tidak meluas.
Ia menduga, kebakaran yang terjadi disebabkan ulah pemburu. Petugas, katanya, masih terus disiagakan untuk berjaga-jaga apabila api kembali menyala setelah dipadamkan. Medan yang sulit dan lokasi kebakaran di tebing juga menyulitkan upaya pemadaman.
(zik)