Kontraktor Optimistis Pasar Turi Rampung Oktober
A
A
A
SURABAYA - Kontraktor Pasar Turi memastikan pembangunan Pasar Turi rampung akhir Oktober 2014. Namun, yang bisa menempati stan hanya pedagang lama. Sedangkan untuk pedagang baru, rencananya menempati stan pada akhir Desember.
PT Tata Bumi Raya selaku kontraktor Pasar Turi, melalui dirutnya, Jamhadi mengatakan, saat ini pihaknya terus mengebut pembangunan. Secara umum, semua sudah selesai. Eskalator sudah ada dan tinggal memfungsikan. Toilet sudah siap. Sejumlah stan juga sudah dipasang rolling door.
Pihaknya juga bekerja sama dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk pemasangan aliran listrik. Dengan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada juga sudah ada kerja sama untuk pemasangan aliran air.
"Pembangunan progresnya sekitar 80 persen. Bahan-bahan sudah siap semua, tinggal memasang," katanya, Senin (8/9/2014)
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surabaya ini mengakui bahwa dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) antara pedagang dengan investor, pembangunan Pasar Turi bisa tuntas Oktober dan pedagang bisa masuk untuk berjualan. Tapi, terbatas pada pedagang lama.
Pedagang lama didahulukan karena mereka adalah pemilik stan Pasar Turi lama sebelum pasar tersebut terbakar. Jumlah total stan di Pasar Turi sebanyak 6.500 unit. Dari jumlah itu, stan untuk pedagang lama sebanyak 3.650 unit.
"TPS (tempat penampungan sementara) yang ada di sekitar Pasar Turi akan kami bongkar untuk akses jalan," katanya.
Saat ini, lanjut Jamhadi, pihaknya sudah membongkar sebanyak 700-an TPS. Masih ada 300-an TPS yang akan dibongkar. "Ketika kami bongkar, pemilik TPS-nya sudah bisa menempati stan Pasar Turi."
PT Tata Bumi Raya selaku kontraktor Pasar Turi, melalui dirutnya, Jamhadi mengatakan, saat ini pihaknya terus mengebut pembangunan. Secara umum, semua sudah selesai. Eskalator sudah ada dan tinggal memfungsikan. Toilet sudah siap. Sejumlah stan juga sudah dipasang rolling door.
Pihaknya juga bekerja sama dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk pemasangan aliran listrik. Dengan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada juga sudah ada kerja sama untuk pemasangan aliran air.
"Pembangunan progresnya sekitar 80 persen. Bahan-bahan sudah siap semua, tinggal memasang," katanya, Senin (8/9/2014)
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surabaya ini mengakui bahwa dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) antara pedagang dengan investor, pembangunan Pasar Turi bisa tuntas Oktober dan pedagang bisa masuk untuk berjualan. Tapi, terbatas pada pedagang lama.
Pedagang lama didahulukan karena mereka adalah pemilik stan Pasar Turi lama sebelum pasar tersebut terbakar. Jumlah total stan di Pasar Turi sebanyak 6.500 unit. Dari jumlah itu, stan untuk pedagang lama sebanyak 3.650 unit.
"TPS (tempat penampungan sementara) yang ada di sekitar Pasar Turi akan kami bongkar untuk akses jalan," katanya.
Saat ini, lanjut Jamhadi, pihaknya sudah membongkar sebanyak 700-an TPS. Masih ada 300-an TPS yang akan dibongkar. "Ketika kami bongkar, pemilik TPS-nya sudah bisa menempati stan Pasar Turi."
(zik)