Subhan dan Harmoko Ditembak Orang Tak Dikenal
A
A
A
MAKASSAR - Dua pemuda di Makassar, Sulawesi Selatan, Subhan dan Harmoko, ditembak orang tak dikenal. Keduanya menjadi korban penembakan pada Kamis (28/8/2014) dini hari saat hendak membeli nasi bungkus di Jalan Pelita, Kecamatan Rappocini.
Subhan dan Harmoko awalnya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Labuang Baji, Makassar oleh warga di sekitar lokasi, lantaran mengalami luka tembak yang cukup serius
Meski telah mendapatkan perawatan medis, Subhan (23) mengembuskan napas terakhirnya di Ruang Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Labuang Baji, Makassar. Subhan terkena tembak di bagian leher dan dagu.
Sementara itu, rekannya, Harmoko, menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru yang masih bersarang pada punggungnya.
Dari keterangan saksi korban, Harmoko, yang masih menjalani perawatan di Ruang UGD, sebelumnya ia mendengar suara ledakan. Korban Subhan mengatakan dirinya terkena tembakan pada lehernya. Korban seketika jatuh di lokasi dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Belum diketahui pasti motif dari penembakan ini. Namun, petugas kepolisian masih mengumpulkan alat bukti serta keterangan sejumlah saksi mata di lokasi kejadian.
Subhan dan Harmoko awalnya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Labuang Baji, Makassar oleh warga di sekitar lokasi, lantaran mengalami luka tembak yang cukup serius
Meski telah mendapatkan perawatan medis, Subhan (23) mengembuskan napas terakhirnya di Ruang Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Labuang Baji, Makassar. Subhan terkena tembak di bagian leher dan dagu.
Sementara itu, rekannya, Harmoko, menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru yang masih bersarang pada punggungnya.
Dari keterangan saksi korban, Harmoko, yang masih menjalani perawatan di Ruang UGD, sebelumnya ia mendengar suara ledakan. Korban Subhan mengatakan dirinya terkena tembakan pada lehernya. Korban seketika jatuh di lokasi dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Belum diketahui pasti motif dari penembakan ini. Namun, petugas kepolisian masih mengumpulkan alat bukti serta keterangan sejumlah saksi mata di lokasi kejadian.
(zik)