Selamatkan Kuda Peliharaan, Bocah 13 Tahun Terbakar
A
A
A
JENEPONTO - Nahas dialami Rival, bocah 13 tahun asal Dusun Bontomanai, Desa Balang Beru, Kecamatan Tarowang, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Maksud ingin menyelamatkan kuda peliharaannya dari kobaran api, dia terjebak dan terbakar hingga tewas.
Isak tangis keluarga korban pun pecah, saat jenazah disemayamkan di salah satu rumah tetangganya. Rival tewas mengenaskan, tubuhnya hangus terbakar. Dia terjebak saat hendak menyelamatkan hewan ternaknya, di kolam.
Sementara pemilik rumah Daeng Ria dan ibunya berhasil menyelamatkan diri. Petugas pemadam kebakaran dari Jeneponto, dan Bantaeng yang tiba di tempat kejadian, tak bisa berbuat banyak saat melihat api menghanguskan rumah beserta isinya.
Setelah api mulai mengecil, mereka baru mulai memadamkannya. Ketika api sudah benar-benar padam, petugas pemadam kemudian mengevakuasi mayat Rival yang ditemukan disamping kuda ternaknya.
Menurut Kapolsek Batang Iptu Wahyu Regama, kebakaran diduga akibat arus pendek listrik. Sementara korban Rival yang masih duduk di bangku Kelas VI SD ini rencananya dikebumikan esok hari.
Akibat dari kebakaran ini, tak satu pun harta benda milik korban yang dapat diselamatkan, sehingga kerugian akibat kebakaran ini berkisar ratusan juta rupiah.
Isak tangis keluarga korban pun pecah, saat jenazah disemayamkan di salah satu rumah tetangganya. Rival tewas mengenaskan, tubuhnya hangus terbakar. Dia terjebak saat hendak menyelamatkan hewan ternaknya, di kolam.
Sementara pemilik rumah Daeng Ria dan ibunya berhasil menyelamatkan diri. Petugas pemadam kebakaran dari Jeneponto, dan Bantaeng yang tiba di tempat kejadian, tak bisa berbuat banyak saat melihat api menghanguskan rumah beserta isinya.
Setelah api mulai mengecil, mereka baru mulai memadamkannya. Ketika api sudah benar-benar padam, petugas pemadam kemudian mengevakuasi mayat Rival yang ditemukan disamping kuda ternaknya.
Menurut Kapolsek Batang Iptu Wahyu Regama, kebakaran diduga akibat arus pendek listrik. Sementara korban Rival yang masih duduk di bangku Kelas VI SD ini rencananya dikebumikan esok hari.
Akibat dari kebakaran ini, tak satu pun harta benda milik korban yang dapat diselamatkan, sehingga kerugian akibat kebakaran ini berkisar ratusan juta rupiah.
(san)