Peserta Sail Flobamora Asal Australia Meninggal Dunia
Minggu, 10 Agustus 2014 - 13:58 WIB
Peserta Sail Flobamora Asal Australia Meninggal Dunia
A
A
A
KEFAMENANU - Seorang peserta Sail Flobamora bernama Dieter August Sattler (71), berkebangsaan Australia, meninggal dunia di atas kapal layar miliknya. Korban meningga dunia di Pelabuhan Wini, Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (9/8/2014) pukul 18.00 WITA.
Sebelumnya, korban bersama dua orang rekannya Viktoria Emilian dan Rudoslaw Chromik asal Polandia melakukan pelayaran dari Kupang, Nusa Tenggara Timur. Namun, dalam perjalanan korban mengalami sakit.
Lantaran sakit, korban kemudian mendatangi Puskesmas Wini bersama dua rekannya untuk menjalani pengobatan. Saat berada di puskesmas, baru diketahui korban mengalami putus dua jari tangan kiri yakni jari manis dan jari tengah akibat terimpit tali jangkar kapal.
"Waktu tiba hari pertama dia (korban) datang berobat, kemudian kita rujuk di RSUD Atambua. Dari sana kemudian dia kembali untuk istrirahat di atas kapal, tetapi sekitar jam 6 sore, dokter pergi cek lagi ternyata sudah meninggal dunia," ungkap Kepala Puskesmas Wini Maternus Nulle, Minggu (10/8/2014).
Sementara itu, terkait penyebab kematian korban, pihak kepolisian Resort Timor Tengah Utara sedang melakukan penyelidikan mendalam di Wini maupun di Kupang. "Dugaan sementara sesuai keterangan dokter yang menangani korban adalah gejala yang ada seperti serangan jantung," kata Kapolres Timor Tengah Utara AKBP I Gede Mega Suparwitha.
Sebelumnya, korban bersama dua orang rekannya Viktoria Emilian dan Rudoslaw Chromik asal Polandia melakukan pelayaran dari Kupang, Nusa Tenggara Timur. Namun, dalam perjalanan korban mengalami sakit.
Lantaran sakit, korban kemudian mendatangi Puskesmas Wini bersama dua rekannya untuk menjalani pengobatan. Saat berada di puskesmas, baru diketahui korban mengalami putus dua jari tangan kiri yakni jari manis dan jari tengah akibat terimpit tali jangkar kapal.
"Waktu tiba hari pertama dia (korban) datang berobat, kemudian kita rujuk di RSUD Atambua. Dari sana kemudian dia kembali untuk istrirahat di atas kapal, tetapi sekitar jam 6 sore, dokter pergi cek lagi ternyata sudah meninggal dunia," ungkap Kepala Puskesmas Wini Maternus Nulle, Minggu (10/8/2014).
Sementara itu, terkait penyebab kematian korban, pihak kepolisian Resort Timor Tengah Utara sedang melakukan penyelidikan mendalam di Wini maupun di Kupang. "Dugaan sementara sesuai keterangan dokter yang menangani korban adalah gejala yang ada seperti serangan jantung," kata Kapolres Timor Tengah Utara AKBP I Gede Mega Suparwitha.
(zik)
