19 Titik Rawan Laka Lantas di Jateng

Jum'at, 11 Juli 2014 - 14:08 WIB
19 Titik Rawan Laka...
19 Titik Rawan Laka Lantas di Jateng
A A A
SEMARANG - Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jawa Tengah masih cukup tinggi. Pengendara yang masuk maupun melintas Jateng saat mudik nanti diminta selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan.

Data yang dilansir Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Provinsi Jawa Tengah, setidaknya ada 19 titik daerah rawan kecelakaan di provinsi ini, tersebar di jalur pantura, jalur tengah, hingga jalur selatan.

Masing-masing titik itu adalah di daerah Brebes hingga masuk Kendal yakni Losari, Pejagan, Ulujami, Tulis, Plelen, Truko. Kemudian masuk Semarang di Jalan Siliwangi dan Jalan Kaligawe. Daerah rawan kecelakaan lain di pantura masuk ke timur yakni Sayung, ruas Kudus-Pati, dan ruas Pati-Rembang.

Untuk ke arah selatan yakni ruas Bawen, ruas Solo-Mantingan dan Lingkar Solo. Titik rawan kecelakaan di selatan, yakni di antara Purworejo hingga Banyumas, Butuh, Prembun, dan Rawalo. Sementara satu titik lagi yang rawan kecelakaan adalah di daerah Bumiayu.

"Daerah rawan kecelakaan di Jateng memang tersebar, dengan kondisi yang bermacam-macam. Dari medan jalan hingga kepadatan arus lalu lintas," ungkap Kepala Dishubkominfo Provinsi Jateng Urip Sihabudin, Jumat (11/7/2014).

Terpisah, Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Istu Hari Winarto, mengatakan terhitung Januari hingga April 2014 sudah terjadi 4.954 kecelakaan lalu lintas di Jateng. Pada kurun waktu itu, 694 korban meninggal dunia, 293 luka berat dan 6.471 korban luka ringan. Rata-rata setiap bulan pada kurun waktu itu, terjadi lebih dari 1.000 kecelakaan lalu lintas.

"Kami terus berupaya menekan terjadinya kecelakaan, termasuk tingkat fatalitas. Peran masyarakat tentu penting, tanamkan dalam diri keselamatan lalu lintas, itu merupakan kebutuhan," tandasnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0339 seconds (0.1#10.140)