Gerebek Kue Apem di Jombang Ricuh
A
A
A
JOMBANG - Tradisi gerebek apem untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu petang ini berlangsung ricuh.
Ratusan warga baik laki-laki maupun perempuan berebut gunungan kue apem setinggi 2 meter yang hendak diarak keliling Kota Jombang sebagai bentuk suka cita menyambut datangnya bulan suci Ramadan.
Namun baru saja gunungan ini keluar ke jalan raya ratusan warga yang sudah tidak sabar menunggu langsung menyerbu dan memperebutkannya.
Tak hanya diwarnai aksi saling dorong dan berdesak-desakan saat berebut kue apem kericuhan tersebut juga manfaatkan oleh kawanan pencopet untuk beraksi.
Akibatnya banyak warga yang mengalami kecopetan termasuk diantaranya adalah Hatta, ajudan Bupati Jombang yang kehilangan dompet, uang dan surat-surat penting.
Hatta sebenarnya berniat melindungi gunungan kue apem dari serbuan warga. Namun tak hanya kue apemnya yang ludes dompet dan seluruh isinya milik Hatta juga ludes digasak pencopet.
Sumarni seorang warga mengaku nekat berebut gunungan kue apem karena meyakini ada berkah di dalamnya.
Polisi yang mengetahui hal ini tak bisa berbuat banyak karena semua sibuk menenangkan warga saat kericuhan berlangsung.
Ratusan warga baik laki-laki maupun perempuan berebut gunungan kue apem setinggi 2 meter yang hendak diarak keliling Kota Jombang sebagai bentuk suka cita menyambut datangnya bulan suci Ramadan.
Namun baru saja gunungan ini keluar ke jalan raya ratusan warga yang sudah tidak sabar menunggu langsung menyerbu dan memperebutkannya.
Tak hanya diwarnai aksi saling dorong dan berdesak-desakan saat berebut kue apem kericuhan tersebut juga manfaatkan oleh kawanan pencopet untuk beraksi.
Akibatnya banyak warga yang mengalami kecopetan termasuk diantaranya adalah Hatta, ajudan Bupati Jombang yang kehilangan dompet, uang dan surat-surat penting.
Hatta sebenarnya berniat melindungi gunungan kue apem dari serbuan warga. Namun tak hanya kue apemnya yang ludes dompet dan seluruh isinya milik Hatta juga ludes digasak pencopet.
Sumarni seorang warga mengaku nekat berebut gunungan kue apem karena meyakini ada berkah di dalamnya.
Polisi yang mengetahui hal ini tak bisa berbuat banyak karena semua sibuk menenangkan warga saat kericuhan berlangsung.
(sms)