Kasus Pembunuhan Dua Anak TNI di SP3
A
A
A
BANDUNG - Setelah dalam penyelidikan dipastikan jika pembantu rumah Letkol Inf R Rudi Martiandi yang bernama Acim sebagai pelaku pembunuhan perwita TNI ini, pihak kepolisian akhirnya menutup kasus tersebut.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi, mengatakan, kasus ditutup atau lantaran pelaku telah tewas bunuh diri usai melakukan pembunuhan.
“Kasus ini kita hentikan atau kita SP3-kan (Surat Penghentian Penyidikan Perkara) karena pelaku bunuh diri,” jelasnya kepada wartawan Sabtu (28/6).
Mashudi mengungkapkan, Acim telah dipastikan sebagai pelaku dari beberapa barang bukti seperti bercak darah korban pada dirinya.Selain itu, saat kejadian tidak ada oang lain selain ketiganya.
Saat itu rumah dalam keadaan terkunci dan tidak ada tanda-tanda perngrusakan aau barang hilang.“Rokok dan puntung rokok juga dipastikan itu bekas Acim,” ungkapnya.
Namun, pihaknya hingga kini masih belum bisa menyimpulkan motif dan kronologi pembunuhan hingga akhirnya Acim pun melakukan bunuh diri.
“Latar belakangnya apa, kronologinya seperti apa, siapa yang dieksekusi pertama, itu masih harus kita analisa lagi. Kita baru bisa memastikan jika pelakunya adalah Acim. Mudah-mudahan hari Senin jawaban dari itu semua bisa kita sampaikan,” tukasnya.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi, mengatakan, kasus ditutup atau lantaran pelaku telah tewas bunuh diri usai melakukan pembunuhan.
“Kasus ini kita hentikan atau kita SP3-kan (Surat Penghentian Penyidikan Perkara) karena pelaku bunuh diri,” jelasnya kepada wartawan Sabtu (28/6).
Mashudi mengungkapkan, Acim telah dipastikan sebagai pelaku dari beberapa barang bukti seperti bercak darah korban pada dirinya.Selain itu, saat kejadian tidak ada oang lain selain ketiganya.
Saat itu rumah dalam keadaan terkunci dan tidak ada tanda-tanda perngrusakan aau barang hilang.“Rokok dan puntung rokok juga dipastikan itu bekas Acim,” ungkapnya.
Namun, pihaknya hingga kini masih belum bisa menyimpulkan motif dan kronologi pembunuhan hingga akhirnya Acim pun melakukan bunuh diri.
“Latar belakangnya apa, kronologinya seperti apa, siapa yang dieksekusi pertama, itu masih harus kita analisa lagi. Kita baru bisa memastikan jika pelakunya adalah Acim. Mudah-mudahan hari Senin jawaban dari itu semua bisa kita sampaikan,” tukasnya.
(ilo)