Belum Bayar Keamanan, Mahasiswi Dipukuli Satpam Perumahan
A
A
A
GOWA - Hanya karena tidak membayar iuran keamanan sebesar Rp35 ribu, seorang mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Samata, di Gowa, Sulawesi Selatan, dipukuli dan ditendang oleh oknum satpam perumahan hingga pingsan.
Akibat pemukulan dan tendangan itu, mahasiswi Fakultas Usuluddin dan Filsafat yang diketahui bernama Fitriani ini mengalami sesak nafas dan terus merintih sakit di bagian perut dan dada.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, korban dianiaya oleh oknum petugas keamanan Perumahan Mega Rezky, di Kelurahan Samata, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada Kamis (19/6/2014) dini hari.
Oknum satpam pelaku penganiayaan itu diketahui berinisial SR. Usai memukuli dan menendang korban, pelaku melarikan diri. Kini, petugas kepolisian masih melakukan pengembangan dan mencari pelaku.
Kepada petugas kepolisian, korban mengaku dianiaya karena belum bisa membayar iuran keamanan sebesar Rp35 ribu yang harus dibayar setiap bulan.
Akibat pemukulan dan tendangan itu, mahasiswi Fakultas Usuluddin dan Filsafat yang diketahui bernama Fitriani ini mengalami sesak nafas dan terus merintih sakit di bagian perut dan dada.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, korban dianiaya oleh oknum petugas keamanan Perumahan Mega Rezky, di Kelurahan Samata, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada Kamis (19/6/2014) dini hari.
Oknum satpam pelaku penganiayaan itu diketahui berinisial SR. Usai memukuli dan menendang korban, pelaku melarikan diri. Kini, petugas kepolisian masih melakukan pengembangan dan mencari pelaku.
Kepada petugas kepolisian, korban mengaku dianiaya karena belum bisa membayar iuran keamanan sebesar Rp35 ribu yang harus dibayar setiap bulan.
(san)