Ahok Kembali Dikadali Anak Buahnya

Senin, 09 Juni 2014 - 17:10 WIB
Ahok Kembali Dikadali...
Ahok Kembali Dikadali Anak Buahnya
A A A
JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama kembali dikerjai anak buahnya soal sertifikat lahan Taman Bersih Manusiawi dan Berwibawa (BMW) di Jakarta Utara. Kali ini, Ahok mengaku dikadali oleh Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Endang Widjajanti.

Dalam masalah ini, Endang ternyata belum mengirimkan bukti sertifikat kepemilikan lahan Taman BMW yang nantinya akan dijadikan lokasi pengganti Stadion Lebak Bulus. Akibatnya, pembangunan terminal MRT yang menggunakan Stadion Lebak Bulus hingga kini terkatung-katung.

Ahok mengatakan, dirinya baru mengetahui sertifikat ini belum dikirim ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Padahal, sertifikat lahan taman BMW adalah syarat agar Menpora mengeluarkan rekomendasi alih fungsi sehingga stadion Lebak Bulus segera dibongkar.

"Saya sudah suruh BPKD kirim. Ternyata belum dikirim. Tadi saya sudah marah sama BPKD. Disini itu prinsipnya kalau bisa dipersulit kenapa dipermudah," ujarnya di Balai Kota Jakarta, Senin (9/6/2014).

Ahok bertanya mengapa Kepala BPKD DKI, Endang Widjajanti masih menahan bukti kepemilikan lahan itu sudah cukup lama dipegang Pemprov DKI.

"Apa sih susahnya, sertifikat sudah keluar. Baru mau verbal. Ini verbal bisa seminggu lagi. Musti saya yang bikin surat? Saya bilang ke bu Endang, Anda ditipu anak buah atau Anda sendiri yang ngerjain saya? Atau anda enggak bisa kerja. Saya enggak tahu. Tapi Anda beruntung saya enggak bisa pecat Anda," tegas Ahok.

Saat disinggung apa jawaban Endang kepada Ahok, Ahok hanya mendengar kata 'mengaku salah' dari mulut Endang.

"Enggak mau jawab. Kalau tekan lagi, dia cuma bilang saya salah pak. Orang bilang saya manusia enggak sabar, saya paling sabar di sini sebetulnya," tandasnya.
(ysw)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2295 seconds (0.1#10.24)